Indonesia Masuki Puncak Musim Hujan, Ini 5 Tips Jaga Kesehatan Menurut Kemenkes
Tips, trik, dan tutorial | 11 Desember 2022, 06:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), puncak musim hujan di Indonesia terjadi pada bulan Desember 2022 hingga Januari 2023.
Melansir laman Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), ada lima tips jaga kesehatan saat musim hujan yang dapat Anda terapkan.
Berikut tips jaga kesehatan di musim hujan:
-
Mencuci tangan menggunakan sabun, untuk memperkecil risiko terkena infeksi virus dan bakteri yang banyak berkembang selama musim hujan berlangsung.
-
Mengurangi menyentuh wajah dengan tangan yang kotor, karena virus flu pada umumnya masuk melalui mata, hidung, maupun mulut yang terbawa oleh telapak tangan yang kotor.
-
Melindungi diri dari air kotor atau kubangan air, karena hal tersebut merupakan sumber penyakit dari diare, influenza, kolera, hingga infeksi jamur pada kulit.
-
Rutin mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.
-
Cegah perkembangan populasi nyamuk dengan rutin membersihkan rumah, selokan, saluran air, dan tempat-tempat lain yang dapat menjadi tempat perkembangan nyamuk.
Baca Juga: Manfaat Rebusan Kunyit, Lengkuas dan Jeruk Nipis, Bikin Tak Mudah Flu di Musim Hujan
Mengapa orang rentan terserang penyakit saat musim hujan?
Melansir Kompas.com, hujan tidak serta-merta menyebabkan tubuh terserang penyakit. Akan tetapi kondisi pada saat musim hujan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit karena sejumlah faktor, di antaranya:
1. Turunnya suhu tubuh
Cuaca dingin dan hujan juga dapat menurunkan suhu tubuh, sehingga sistem kekebalan kita melemah dan menyebabkan kita lebih mudah jatuh sakit.
Turunnya suhu tubuh juga dapat meningkatkan risiko infeksi dan mempersulit tubuh Anda untuk melawan infeksi.
Suhu yang sangat dingin juga dapat membuat kita lebih rentan terhadap penyakit serius seperti hipotermia. Hipotermia adalah kondisi serius di mana tubuh kehilangan lebih banyak panas daripada yang dapat dihasilkannya.
Baca Juga: Musim Hujan Sebabkan Anak Pilek? Lakukan 6 Hal Sederhana ini untuk Pertolongan Pertama
2. Kelembapan rendah
Bakteri dan virus di udara dapat bertahan lebih lama di lingkungan dengan kelembapan rendah, sehingga meningkatkan kemungkinan Anda jatuh sakit.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV/Kompas.com