> >

Kenali Tanda dan Penyebab Disabilitas Intelektual pada Anak

Tips, trik, dan tutorial | 20 Desember 2021, 16:45 WIB
Ilustrasi. Disabilitas intelektual (ID), pernah disebut keterbelakangan mental, ditandai dengan kecerdasan atau kemampuan mental di bawah rata-rata dan kurangnya keterampilan. (Sumber: pixabay.com)

- Berbicara terlambat atau mengalami kesulitan berbicara

- Lambat untuk menguasai hal-hal seperti latihan toilet, berpakaian, dan makan sendiri

- Kesulitan mengingat sesuatu

- Ketidakmampuan untuk menghubungkan tindakan dengan konsekuensi

- Masalah perilaku seperti tantrum yang meledak-ledak

- Kesulitan dengan pemecahan masalah atau pemikiran logis

Pada anak-anak dengan cacat intelektual yang parah atau berat, mungkin ada masalah kesehatan lainnya juga.

Masalah-masalah ini mungkin termasuk kejang, gangguan mood (kecemasan, autisme, dll), gangguan keterampilan motorik, masalah penglihatan, atau masalah pendengaran.

Penyebab disabilitas intelektual

Kapan saja sesuatu mengganggu perkembangan otak normal, kecacatan intelektual dapat terjadi.

Namun, penyebab paling umum dari kecacatan intelektual adalah:

Kondisi genetik. Ini termasuk hal-hal seperti sindrom Down dan sindrom X rapuh.

Masalah selama kehamilan. Hal-hal yang dapat mengganggu perkembangan otak janin antara lain penggunaan alkohol atau narkoba, malnutrisi, infeksi tertentu, atau preeklamsia.

Masalah saat melahirkan. Cacat intelektual dapat terjadi jika bayi kekurangan oksigen saat melahirkan atau lahir sangat prematur.

Baca Juga: Orang Tua Kurang Berhubungan Intim Dapat Pengaruhi Kesehatan Mental Anak

Penyakit atau cedera. Infeksi seperti meningitis, batuk rejan, atau campak dapat menyebabkan cacat intelektual. Cedera kepala parah, hampir tenggelam, malnutrisi ekstrem, infeksi di otak, paparan zat beracun seperti timbal, dan pengabaian atau penyalahgunaan yang parah juga dapat menyebabkannya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU