> >

5 Alat Musik Tradisional dari Indonesia yang Tak Banyak Orang Tahu

Explore indonesia | 21 Juni 2021, 18:54 WIB
Alat musik tradisional Serune Kale dari Aceh (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Setiap tanggal 21 Juni 2021 diperingati sebagai Hari Musik Sedunia.

Biasanya, beragam aktivitas dilakukan untuk memperingati hari spesial ini seperti festival, konser, pawai dan lainnya. Sayangnya, pandemi yang terjadi di berbagai belahan dunia membuat acara-acara tersebut ditiadakan.

Bicara Hari Musik, tidak terlepas dari bunyi-bunyian atau alat musik yang mengiringinya. Entah itu alat musik yang modern atau alat musik peninggalan nenek moyang secara turun temurun.

Alat musik turun temurun itu biasanya disebut alat musik tradisional.

Baca Juga: Peringati Hari Musik Dunia, Keraton Yogyakarta Luncurkan Orkestra Kerajaan

Jamak diketahui, kita memiliki kekayaan alat musik tradisional. Namun masyarakat awam hanya mengetahui sebagiannya saja. Sebut saja gamelan, angklung, gendang, kecapi, hingga suling.

Masih banyak alat musik tradisional Indonesia yang belum banyak orang tahu. Apa saja? Berikut Kompas TV rangkum dari berbagai sumber.

Slenthem

Banyak yang sudah mengenal kendang atau gong, namun tak banyak yang tahu slenthem. Alat musik ini termasuk ke dalam deretan gamelan Jawa. Terdiri dari lembaran logam tipis yang diuntai dengan tali dan direntangkan di atas tabung-tabung.

Apalagi dipukul, bunyinya menyerupaki gema atau dengung dengan nada berbeda-beda.

Baca Juga: Wow, Alat Musik Tradisional Indonesia Ini Telah Mendunia

Tifa

Bergeser ke Papua, alat musik Tifa memiliki bentuk seperti gendbent Tifa biasanya mainkan dalam berbagai upacara adat.

Salah satu suku yang sering memainkannya adalah Suku Asmat yang dikenal dengan kemampuan dan kelihaiannya dalam memainkan alat musik ini.

Kolintang

Alat musik tradisional ini berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara. Komponennya terdiri dari barisan gong kecil yang diletakkan mendatar. Alat musik ini dimainkan dengan diiringi oleh gong tergantung yang lebih besar dan drum.

Pada tahun 2009, permainan kolintang yang dilakukan oleh ribuan orang di Stadion Tondano, Minahasa mampu memecahkan rekor dunia.

Tolindo

Tolindo merupakan alat musik yang berasal dari Bugis atau disebut Popondi di Makasar.

Alat musik ini berbentuk sitar berdawai satu yang dimainkan dengan cara dipetik. Biasanya Tolindo dimainkan saat ada perayaan petani sesudah panen.

Serune Kale

Kata Serune merupakan seruling khas Aceh. Bedanya, Serune kale terbuat dari paduan kayu, kuningan dan tembaga. Bentuknya mirip dengan seruling bambu, namun dengan warna dasar hitam.

Apakah Anda pernah menjumpai salah satu alat musik tradisional di atas?

Penulis : Dian Nita Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU