Profil Kacper Kozlowski: Dari Korban Kecelakaan, Jadi Penampil Termuda di Sejarah Piala Eropa

SEVILLA, KOMPAS.TV - Gelandang tim nasional (timnas) Polandia Kacper Kozlowski memecahkan rekor pemain timnas Inggris Jude Bellingham sebagai penampil termuda di sejarah Piala Eropa. 

Kozlowski bermain dari bangku cadangan dalam laga matchday 2 Grup E antara Spanyol vs Polandia yang bertempat di Stadion de La Cartuja pada Minggu (20/6/2021). 

Padahal, rekor Jude Bellingham baru dipecahkan enam hari sebelumnya. Bellingham turun sebagai starter dalam matchday pertama Grup D Euro 2020 dalam duel antara Kroasia vs Inggris.

Baca Juga: Euro 2020: Jadi Penentu Hasil Imbang Polandia Lawan Spanyol, Robert Lewandowski Semringah

Tercatat, Kozlowski lebih muda tiga setengah bulan dibanding Bellingham. Jika Kozlowski berusia 17 tahun 246 hari, Bellingham berumur 17 tahun 349 hari. 

Sebelum Bellingham, rekor penampil termuda di Piala Eropa dipegang oleh bek Belanda, Jetro Willems (18 tahun 71 hari), yang diciptakan pada Euro 2012 silam. 

Debut Kozlowski di timnas Polandia sendiri baru tercatat pada bulan Maret silam. Kala itu, Kozlowski diturunkan pelatih Paulo Sousa dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 kontra Andorra. 

Penampilan melawan Andorra tersebut membuatnya menjadi penampil termuda timnas Polandia, memecahkan rekor Wlodzimierz Lubanski. 

Namun, setahun sebelum melakoni debut untuk Polandia, tepatnya pada Januari 2020, Kozlowski beserta dua rekan satu timnya di Pogon Szczecin terlibat dalam sebuah kecelakaan mobil. 

Baca Juga: Jude Bellingham Pecahkan Rekor Pemain Termuda yang Tampil di Piala Eropa

Dari ketiga orang tersebut, Kozlowski menjadi orang yang mendapat luka paling serius. 

Dia menderita patah panggul dan tiga tulang belakang patah di punggung bawahnya. Sebagai akibat dari kerusakan tulang belakang, ia dipasangi korset khusus untuk dipakai selama pemulihan.

"Saya tidak bisa berlatih selama hampir setengah tahun," kata Kozlowski kepada Goal. "Itu merupakan hal terburuk yang bisa terjadi sebagai pemain muda."

"Tetapi, setelah saya kembali ke pelatihan individu, saya merasa semuanya kembali ke jalurnya dan menuju ke arah yang benar.

"Itu adalah waktu yang sulit dalam hidup saya, tetapi saya fokus di sini dan sekarang dan bukan di masa lalu. Ini adalah fakta bahwa saya melewatkan beberapa pertandingan, tetapi sejujurnya, saya telah bekerja lebih keras sejak saat itu".

"Secara mental, mungkin akan membantu saya di masa depan untuk melewati ini."

Tekadnya yang tinggi untuk kembali merumput, membuatnya pulih dengan baik dan cepat.

Pada Ekstraklasa 2020/21, Kozlowski berhasil membuat 20 penampilan, mencetak 1 gol, serta menyumbang 3 assist.

Catatan itu membantu Pogon Szczecin finis di peringkat 3 klasemen akhir, pencapaian terbaik klub dalam 20 tahun terakhir.

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV