Kisah Denada Bertahan dengan Uang Pas-pasan di Singapura dan Tolak Bantuan Baim Wong
Selebriti | 21 Juli 2020, 08:10 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Penyanyi Denada diketahui hingga saat ini masih menemani putrinya, Aisha, berjuang dalam melawan kanker darah, atau leukemia.
Denada tak segan melakukan berbagai usaha demi bisa membiayai pengobatan anak kesayangannya itu. Perjuangan Denada mengetuk hati sesama rekan artis Baim Wong.
Sebelumnya sempat dikabarkan jika Baim Wong ingin membantu dengan memberikan bantuan uang untuk Aisha sebanyak Rp 100 juta. Namun, niatan baik dari suami Paula Verhoeven itu ditolak Denada.
Namun, penawaran Baim itu ditolak oleh Denada. Menurutnya masih banyak pejuang kanker di Indonesia yang membutuhkan bantuan lebih, ia malah memilih menjual kedua rumahnya di Jakarta.
"Terimakasih kami untuk @Baim Paula dan keluarga :). Mohon maaf sekali, untuk saat ini kami belum bisa menerimanya. Tapi aku selalu mendoakan, semoga Allah SWT mencatat niat baik Baim ini sebagai amal kebaikan Baim dan keluarga. Aamiin, Bila membutuhkan informasi untuk 2 rumah ku yang sedang kujual, dapat menghubungi: Roni +62 877-9408-9388," seri Denada dalam sebuah vlog yang diunggah di kanal Youtube Denada Official.
Lebih lanjut, Denada merasa bahwa meski dirinya kesusahan secara ekonomi, Aisha masih bisa terbantu dengan mudahnya akses untuk berobat.
"Aku pernah saldo di ATM ku itu tinggal Rp 200 ribu. Tapi aku tinggal di Singapura. Bisa bayangin nggak?" ungkap Denada.
Denada pun sampai berniat untuk menggadaikan harta benda miliknya. Namun, ia mengaku kesusahan akses jika berada di negeri orang.
"Kalau aku stuck di sini, aku nggak bisa ngapa-ngapain, kalau aku ada di Indonesia nih, aku bisa sekolahin barang-barang aku. Mungkin aku bisa shooting untuk acara TV, apapun itu," kata Denada.
"Untuk urusan bank pun, karena aku di Singapura menjadi sulit. Karena Bank aku di Indonesia," imbuhnya.
Kendati hidupnya susah, Denada percaya akan pertolongan Allah SWT.
"Tapi aku tetap percaya, Allah tak akan pernah meninggalkan kita," tandasnya.
Penulis : Ade-Indra-Kusuma
Sumber : Kompas TV