Mengenang Sejarah Pertukangan, Bentara Budaya Yogyakarta Gelar Pameran BLANDONG
Seni budaya | 19 November 2024, 02:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Bentara Budaya Yogyakarta gelar pameran BLANDONG. Pameran ini menghidupkan kembali kisah para penebang kayu dan tukang kayu tradisional.
Mereka berjasa dalam membangun cikal bakal Sargede atau Kotagede, daerah yang kini menjadi bagian tak terpisahkan dari Yogyakarta.
Pameran ini akan dibuka pada Jumat, 15 November 2024, pukul 19.00 WIB oleh Nita Azhar, seorang desainer yang terinspirasi oleh warisan budaya Nusantara.
Melalui pameran ini, Bentara Budaya mengajak kita melihat kembali peran besar blandong, atau penebang pohon, yang bertugas membuka Alas Mentaok sebagai wilayah perdikan bagi Ki Gede Pemanahan dan keluarganya.
Hutan ini dibuka setelah lima abad pasca letusan besar Gunung Merapi, sebuah bencana yang mengubah banyak hal di wilayah Jawa Tengah.
Para blandong ini tidak hanya menebang pohon, tetapi juga turut membangun pondasi sosial dan budaya, menciptakan rumah-rumah dari kayu pohon mentaok dan jati.
Baca Juga: Indonesia vs Arab Saudi, Rekan Setim Neymar: Akan Jadi Laga Sulit di Stadion yang Luar Biasa
Dalam pameran BLANDONG, pengunjung dapat melihat langsung alat-alat pertukangan tradisional yang dulu digunakan untuk membangun rumah-rumah, termasuk pethél -- kapak kecil yang digunakan untuk meratakan permukaan kayu.
"Teknik khas ini menghasilkan pola yang tidak rata, disebut pethélan, sebuah bentuk seni tak sengaja yang menambah estetika pada hasil karya mereka," tulis pihak Bentara Budaya Yogyakarta melalui rilis yang diterima oleh Kompas.tv, Senin (18/11/2024).
Tidak hanya alat pertukangan tukang kayu, pameran ini juga menampilkan berbagai alat tukang dari profesi lainnya.
Penulis : Kiki Luqman Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV