Tiga Lagu D'Masiv untuk Nyanyi Bareng di Kampanye Akbar Terakhir Anies-Muhaimin di JIS
Musik | 10 Februari 2024, 06:15 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Pasangan capres dan cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bakal menggelar kampanye akbar terakhir di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (10/2/2024).
Ada sejumlah grup musik terkenal yang ikut mengisi acara kampanye terakhir Anies-Muhaimin di JIS. Salah satunya D'Masiv.
Band yang beranggotakan Rian Ekky Pradipta (vokal), Nurul Damar Ramadan (gitar), Dwiki Aditya Marsall (gitar), Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata (bass), dan Wahyu Piadji (drum) itu akan mengajak pendukung Anies-Muhaimin bernyanyi bersama di kampanye terakhir bertajuk Kumpul Akbar Bersatu Berani Berubah.
Akan ada 92 ribu massa pendukung Anies-Muhaimin yang mengisi JIS. Kampanye terakhir Anies-Muhaimin di JIS ini dimulai pukul 07.00 WIB hingga 12.00 WIB.
Timnas Amin (Anies Muhaimin) juga telah menyediakan layar besar di luar JIS untuk para pendukung yang tidak bisa masuk lagi ke dalam stadion.
Baca Juga: Starter Pack untuk Ikut Kampanye Anies-Muhaimin di JIS Besok dan para Pengisi Acaranya
Panitia telah membatasi kuota peserta kampanye sebanyak 92 ribu. Sebanyak 82 ribu peserta berada di tribun, sisanya berada di tengah lapangan yang sudah ditutup untuk menghindari rusaknya rumput.
Berikut lirik tiga lagu D'Masiv paling menempel dalam ingatan buat nyanyi bareng di JIS:
1. Diam Tanpa Kata
Kau diam tanpa kata
Kau seolah jenuh padaku
Kuingin kau bicara
Katakan saja apa salahku
Sungguh aku tak mengerti
Apa yang telah terjadi
Dan ku tak ingin engkau pergi jauh dari hidupku
Kau takkan pernah sadari
Betapa kumencintaimu
Kau yang selalu aku banggakan
Ku ingin kau bicara
Katakan saja apa maumu
Lihat aku coba kau mengerti
Ini semua bisa teratasi
Resapilah semua yang pernah kita lakukan
Kau takkan pernah sadari
Betapa kumencintaimu
Kau yang selalu aku banggakan
Kau takkan pernah mengerti
Betapa kumenyayangimu
Kau yang selalu aku inginkan
Kau yang kuinginkan
Kau yang kubutuhkan
Kau yang kuharapkan
Kau yang kuinginkan
Kau yang kubutuhkan
Kau yang kuharapkan
Kau takkan pernah sadari
Betapa kumencintaimu
Kau yang selalu aku banggakan
Kau takkan pernah mengerti
Betapa kumenyayangimu
Kau yang selalu aku inginkan
2. Jangan Menyerah
Tak ada manusia
Yang terlahir sempurna
Jangan kau sesali
S'gala yang telah terjadi
Kita pasti pernah
Dapatkan cobaan yang berat
Seakan hidup ini
Tak ada artinya lagi
Syukuri apa yang ada
Hidup adalah anug'rah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
Tak ada manusia
Yang terlahir sempurna
Jangan kau sesali
S'gala yang telah terjadi
Syukuri apa yang ada
Hidup adalah anug'rah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
Tuhan pasti 'kan menunjukkan
Kebesaran dan kuasa-Nya
Bagi hamba-Nya yang sabar
Dan tak kenal putus asa
Jangan menyerah
Jangan menyerah
Jangan menyerah
Jangan menyerah
Jangan menyerah
Jangan menyerah, oh-oh
Syukuri apa yang ada
Hidup adalah anug'rah
Tetap jalani hidup ini
Melakukan yang terbaik
Tuhan pasti 'kan menunjukkan
Kebesaran dan kuasa-Nya
Bagi hamba-Nya yang sabar
Dan tak kenal putus asa
Dan tak kenal putus asa
3. Sudahi Perih Ini
Apa yang harus
Ku lakukan lagi bila kau tak setia
Karena aku hanya seorang manusia
Yang tak kau anggap
Aku tlah coba untuk memahamimu
Tapi kau tak peduli
Cukup sudah
Kau sakiti aku lagi
Serpihan perih ini
Akan ku bawa mati
Aku mencoba
Memberikan segala yang telah aku punya
Namun semuanya hanya sia-sia
Percuma
Aku tlah coba untuk memahamimu
Tapi kau tak peduli
Cukup sudah
Kau sakiti aku lagi
Serpihan perih ini
Akan ku bawa mati
Oh cukup sudah
Kau sakiti aku lagi
Serpihan perih ini
Akan ku bawa mati oh
Sampai kapan
Bisa membuatmu mengerti
Membuat aku bermakna
Dihatimu dimatamu sayang
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV