> >

Cetak Sejarah, Melisa Raouf Jadi Perempuan Pertama yang Berkompetisi Tanpa Make-up di Miss England

Selebriti | 30 Agustus 2022, 06:10 WIB
Melisa Raouf, kontestan Miss England pertama yang berkompetisi tanpa memakai make-up. (Sumber: Instagram/@melisaraouf)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang perempuan bernama Melisa Raouf mencetak sejarah dengan menjadi kontestan pertama yang berkompetisi tanpa make-up di Miss England.

Dalam sejarah 94 tahun kontes kecantikan tersebut, Melisa Raouf berhasil melewati semifinal dan akan bersaing dengan 40 perempuan lain dalam final memperebutkan mahkota.

“Itu sangat berarti bagi saya karena saya merasa banyak perempuan dari berbagai usia memakai make-up karena mereka merasa tertekan untuk melakukannya," kata Raouf, Rabu (24/8/2022), seperti dikutip dari Insider.

Baca Juga: Pesan Jokowi untuk Puteri Indonesia 2022, Minta Terlibat Aktif dalam Gelaran G20

Melisa Raouf mengungkapkan tujuannya maju tanpa make-up, yakni untuk mengkampanyekan kepercayaan diri perempuan untuk tampil dengan kulitnya sendirinya.

Dia bahkan berencana membuat penampilan tanpa make-up di final nantinya.

Perempuan 20 tahun itu bercerita bahwa dia mulai memakai make-up di usia muda, tetapi dia merasa tidak nyaman dengan itu.

Alih-alih mengikuti standar kecantikan, Raouf memilih untuk menerima bahwa dia memiliki standar kecantikannya sendiri dengan tampil bersama kulit wajahnya yang tidak ditutupi riasan.

Pada kontes Miss England ini, Melis Raouf yang merupakan advokat untuk kesehatan mental, membawa misi besar, yakni menghapus standar kecantikan.

“Saya merasa semua perempuan cantik dengan caranya sendiri. Saya pikir orang harus mencintai dan merangkul kekurangan mereka, seperti yang kita tahu, kecantikan sejati terletak dalam kesederhanaan,” kata Raouf kepada Independent.

Kontes Miss England sendiri memiliki babak yang meminta kontestan untuk bersaing tanpa riasan apapun. 

Baca Juga: Lepas Mahkota Puteri Indonesia Terlama, Intip Rencana Ayu Maulida usai Turun Tahta

Direktur Miss England, Angie Beasley mengatakan bahwa pihaknya ingin melihat sosok di balik wajah yang kerap tampil dengan make-up dan percaya diri ketika diminta menghapus make-up-nya.

"Kami memperkenalkan babak Bare Face Top Model pada tahun 2019 karena sebagian besar kontestan mengirimkan gambar yang sangat diedit memakai banyak riasan,” kata Beasley kepada CNN.

“Kami ingin melihat orang yang sebenarnya di balik riasan itu," lanjutnya.

Menurutnya, tampil tanpa make-up merupakan langkah yang berani karena banyak orang berusaha menutupi kekurangannya dengan make-up.

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Insider


TERBARU