> >

5 Daun Ini Ampuh Turunkan Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Lifestyle | 11 Mei 2022, 13:02 WIB
Beberapa daun yang disebut efektif menurunkan kadar kolesterol dan gula darah tinggi. (Sumber: Grid.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Peningkatan kadar kolesterol dan gula darah tinggi bisa memicu berbagai penyakit yang dapat membahayakan nyawa.

Seperti halnya kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung, serangan jantung dan stroke.

Sementara itu, kadar gula darah yang tinggi dapat meningkatkan risiko banyak masalah kesehatan, termasuk diabetes. 

Kolesterol dan gula darah tentu saja harus distabilkan, namun terkadang terlalu banyak mengonsumsi makanan yang berminyak dan mengandung glukosa membuat keduanya tak terkontrol.

Selain mengontrol gula darah dan kolesterol dengan obat, pola makan dan gaya hidup sehat juga bisa diterapkan.

Tidak hanya itu, obat-obatan herbal yang biasanya terbuat dari daun berikut ini juga efektif menurunkan kadar gula darah dan kolesterol tinggi.

Berikut daun-daun yang dapat menurunkan kolesterol dan gula darah tinggi, melansir berbagai sumber, Selasa (11/5/2022).

1. Daun Kari

Melansir India Times, peneliti menemukan bahwa ekstrak daun kari memiliki khasiat yang ampuh untuk menurunkan kadar kolesterol. 

Daun kari mengandung nutrisi seperti mineral, kalsium, fosfor, serat, karbohidrat, magnesium dan zat besi yang baik bagi kesehatan.

Studi juga menemukan bahwa ekstrak daun kari memiliki khasiat untuk menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes. 

Baca Juga: Jaga Kolesterol Tetap Terkontrol - AYO SEHAT

Dalam penelitian dengan objek tikus, hewan tersebut diberi 80 mg ekstrak daun kari selama 10 hari berturut-turut dan hasilnya gula darah turun secara efektif.

2. Daun Mangga

Teh yang dibuat dengan daun mangga segar rupanya ampuh untuk menurunkan kadar gula darah bagi penderita diabetes.

Caranya, rebus beberapa daun mangga setidaknya selama 15 menit dan saring. Minum saat perut kosong.

"Ekstrak daun mangga (Mangiferin) memiliki kemampuan untuk menghambat enzim alfa glukosidase, yang membantu mengurangi metabolisme karbohidrat di usus, dan yang menyebabkan kadar glukosa darah," kata Dr. Mahesh. D. M, Konsultan Endokrinologi, Rumah Sakit Aster CMI, Bangalore, dikutip dari NDTV.

Penulis : Dian Nita Editor : Desy-Afrianti

Sumber : NDTV, Times of India, Healthline


TERBARU