Gebrakan Prambanan Jazz Festival 2022 di Tengah Pandemi, dari Bauran sampai Rilis NFT
Musik | 24 Februari 2022, 15:16 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Prambanan Jazz Festival 2022 akan digelar secara bauran atau perpaduan daring dan luring pada 1 sampai 3 Juli 2022 di pelataran Candi Prambanan.
Setelah dua tahun berturut-turut digelar secara daring, Prambanan Jazz Festival 2022 akhirnya bisa kembali memanjakan penggemar musik jazz secara langsung.
Meskipun demikian, situasi pandemi Covid-19 mengharuskan Rajawali Indonesia sebagai promotor Prambanan Jazz Festival 2022 menyesuaikan pelaksanaan dengan sejumlah kebijakan. Salah satunya, sangat membatasi jumlah penonton.
Pada penyelenggaraan Prambanan Jazz Festival sebelum pandemi Covid-19, perhelatan ini bisa dihadiri 25.000 orang per hari. Namun, kali ini hanya dibatasi sekitar 2.500 orang per hari.
“Karena ada penyesuaian ini, nanti juga berpengaruh di harga tiket, yang akan kami rilis segera di media sosial akun resmi Prambanan Jazz Festival,” ujar Anas Syahrul Alimi, Founder Rajawali Indonesia dan CEO Prambanan Jazz Festival, Kamis (24/2/2022).
Baca Juga: Kolaborasi Prambanan Jazz Virtual Festival 2021 dengan Maestro Tari Didik Nini Thowok
Perayaan sewindu Prambanan Jazz Festival ini akan dimeriahkan musisi lintas generasi yang bisa merangkul tiga zaman sekaligus. Rata-rata ada sembilan musisi yang akan tampil setiap hari selama penyelenggaraan Prambanan Jazz Festival 2020, antara lain, Andien, Bemandry, Diskoria, Iskandar Widjaya feat Erik Shondy, Kahitna, Kukuh Kudamai feat Ndarboy Genk, Kunto Aji, Mus Mujiono x Deddy Dhukun x Everyday, Orkes Sinten Remen, Maliq & D’Essentials, dan Sore.
Prambanan Jazz Festival 2022 juga menghadirkan mini stage untuk musisi perwakilan sejumlah komunitas jazz di Indonesia. Harapannya, panggung tersebut bisa memunculkan talenta-talenta muda jazz di Indonesia sekaligus tempat perjumpaan pegiat jazz.
Pasar Kangen yang menghadirkan barang-barang lawas dan nostalgia juga menjadi bagian dari perhelatan Prambanan Jazz 2022.
Gebrakan baru lain juga muncul dalam Prambanan Jazz Festival 2022. Untuk pertama kalinya, Prambanan Jazz Festival memanfaatkan teknologi ekonomi digital terbarukan yang disebut non fungible token (NFT). Melalui Prambanan Jazz NFT, Prambanan Jazz Festival berselancar dengan teknologi terbaru dalam hal kepemilikan aset digital.
Penulis : Switzy Sabandar Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV