Akhirnya Terjawab! Arti Onca Marthinus Nama Baru Norman Kamaru dan Isu Pindah Agama

JAKARTA, KOMPAS.TV – Norman Kamaru dikabarkan pindah agama usai mengubah nama menjadi Onca Marthinus. Tak sedikit netizen yang mengira bahwa nama baru mantan polisi itu menjadi simbol perpindahan keyakinan.

Tak ingin membuat gaduh, istri Norman Kamaru, Jhasmine Titis pun menjelaskan nama baru Norman Kamaru. Jhasmine menegaskan bahwa tidak ada yang perlu dipermasalahkan dari nama tersebut karena hanya nama panggilan saja.

“Jadi, enggak ganti nama. Onca itu singkatan dari Oman Camaru atau Norman Kamaru,” kata Jhasmine, mengutip Wartakota, Kamis (3/2/2022).

Baca Juga: Dulu Tenar Mendadak, Begini Kehidupan Norman "Chaiya-Chaiya" Kamaru Sekarang

Adapun nama Marthinus merupakan nama marga dari ibu Norman yang berasal dari Ambon.

“Tapi Muslim,” tegas Jhasmine.

Dengan demikian, jelas pula bahwa Norman Kamaru tidak pindah agama. Jhasmine memastikan bahwa suaminya masih seorang Muslim.

Jhasmine Titis juga menegaskan bahwa nama Onca Marthinus itu bukan menjadi nama baru suaminya untuk kembali ke industri hiburan.

Dia bilang, suaminya belum tertarik untuk kembali ke dunia hiburan meski mendapat banyak tawaran, termasuk tawaran merilis lagi.

Sayangnya Jhasmine tidak menjelaskan detail alasan Norman Kamaru enggan kembali. Jhasmine hanya mengatakan bahwa suaminya tengah fokus mengembangkan kanal YouTube dan bisnis vila.

“Sekarang lagi fokus di sini dulu saja, sama bangun vila, penginapan di Gorontalo,” jelas dia.

Selain itu, Norman Kamaru dan istri tengah membuka kafe.

Baca Juga: Sebanyak 12 Bus Sekolah di DKI Jakarta Dialihfungsikan Antar Pasien Covid-19 ke Wisma Atlet

Sebagai informasi, nama Norman Kamaru sempat tenar di tahun 2011 berkat video lipsync “Chaiya-Chaiya”. Berkat video tersebut, Norman mendapatkan banyak undangan masuk televisi.

Singkat cerita, Norman Kamaru memutuskan untuk keluar dari Kesatuan Kepolisian Gorontalo dan merintis karier di dunia hiburan.

Sayangnya, kepopuleran Norman Kamaru tidak bertahan lama dan menghilang dari layar televisi.

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/Wartakota