Mantapkan Diri sebagai Warisan Dunia, Batik for The World Lahirkan Motif Baru Ikon Negara Sahabat
Lifestyle | 3 Oktober 2021, 19:42 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam rangka memeringati 12 tahun penetapan batik sebagai warisan dunia oleh UNESCO, sejumlah motif baru lahir dari program bertajuk Batik for The World.
Program besutan Garuda Kencana Batik bersama Tatler, majalah gaya hidup terkemuka yang berbasis di Singapura, tersebut mencoba untuk mengulik dan memadukan keindahan motif batik dengan ikon-ikon dunia.
Pendiri Garuda Kencana Batik Yos Christian Addyputra mengatakan, pihaknya berharap agar batik semakin dikenal di dunia melalui para diplomat negara sahabat yang terlibat dalam program itu.
"Kami berkolaborasi dengan 17 duta besar negara sahabat. Masing-masing mengenakan batik yang sudah kami desain dengan ikon-ikon kultural dan budaya negara-negara tersebut," kata Yos dalam keterangan pers.
Baca Juga: Peringati Hari Batik Nasional, "Sinau Batik" Digelar Besok hingga 16 Oktober 2021 di Yogyakarta
"Inspirasinya adalah betul-betul ini batik untuk dunia. Bukan hanya batik Indonesia pada umumnya yang diberikan kepada mereka," imbuhnya.
Contohnya yakni Batik Gurdo Petra Kembangan yang merepresentasikan kemegahan situs bersejarah Petra di Yordania dan digabung dengan motif garuda.
Supaya terlihat kian cantik, Yos pun menambahkan sentuhan lain yaitu bunga iris hitam atau black iris, yang merupakan bunga nasional Yordania.
Sementara itu, untuk Duta Besar Kanada di Indonesia, Yos mempersembahkan batik khusus dengan motif yang diberinya nama Totem Mega Mendung.
Batik tersebut dirancang dengan motif tiang totem khas pribumi Kanada dan latar bunga maple yang merupakan simbol negaranya.
Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas.com