Gagal Bayar Utang Tepat Waktu, Merek Fesyen Milik Jessica Eks SNSD Digugat ke Pengadilan
Selebriti | 29 September 2021, 02:05 WIBHONG KONG, KOMPAS.TV – Merek fesyen milik mantan personel SNSD, Jessica Jung, digugat ke pengadilan karena gagal membayar utang sebesar 6,5 juta dolar AS (senilai Rp92,8 miliar) secara tepat waktu.
Joy King Enterprises mengajukan gugatan ke Pengadilan Tinggi di Hong Kong untuk mendapatkan kembali uang senilai 6,8 juta dolar AS dari seorang investor di Blanc & Eclare, merek fesyen yang didirikan oleh Jessica.
Seperti dilansir media setempat The Standard pada Senin (27/9/2021), Joy King Enterprises mengatakan Blanc & Eclare telah meminjam uang sebesar 4 juta dolar AS (senilai Rp57,1 miliar) dan gagal membayar tepat waktu.
Perusahaan itu menuntut investor Tyler Y Kwon, yang juga CEO dari perusahaan bernama Coridel Entertainment, agar mengembalikan uang yang dipinjam beserta bunganya sebesar 6,8 juta dolar AS.
Gugatan tersebut menuding Blanc Group, yang mengelola merek fesyen internasional Blanc & Eclare, pertama kali meminjam sebesar 3 juta dolar AS dari Spectra SPC pada Oktober 2016.
Kemudian pada Mei 2017, Blanc Group diduga kembali meminjam sebesar 1 juta dolar AS dari perusahaan yang sama.
Baca Juga: YoonA SNSD dan Kim Seon Ho Bakal Bintangi Film "2 O’Clock Date"
Joy King Enterprises, seperti diberitakan The Standard, membuat kesepakatan pemindahan pinjaman dengan Spectra SPC pada Agustus 2021, dan sejak itu berstatus sebagai kreditur Blanc Group.
Tyler Kwon yang juga kekasih Jessica, menyebut kondisi tersebut sebagai hal yang “tidak adil.” Masalah itu muncul, kata dia, karena piutang tersebut dipindahkan ke kreditur yang baru.
“Situasi ini sebenarnya sesuatu yang dapat segera diselesaikan,” katanya kepada media Korea Selatan MyDaily, Selasa (28/9/2021).
Tyler Kwon juga menegaskan bahwa utang ini bukan utang pribadi Jessica.
“Ini bukan utang pribadi Jessica, tapi pinjaman yang dibuat oleh perusahaan,” katanya.
Dia mengatakan, hanya satu bulan setelah terjadi kesepakatan antara Spectra SPC dan Joy King Enterprises pada Agustus lalu, pihak Joy King Enterprises meminta Blanc & Eclare segera membayar utang beserta bunganya sebesar 6,5 juta dolar AS dalam waktu dua pekan.
Blanc & Eclare dan Spectra SPC, kata Tyler Kwon, telah menyepakati penangguhan pembayaran utang sebelumnya. Namun, pihak Joy King Enterprises tidak peduli dan tetap meminta utang beserta bunganya dibayarkan dalam dua pekan.
“Jika mempertimbangkan skala perusahaan kami, ini adalah pinjaman yang dapat dengan mudah dibayarkan. Tapi membayar pinjaman seluruhnya beserta bunga dalam waktu dua pekan, setelah terjadi pemindahan hak atas pinjaman, terlalu berlebihan,” ujarnya.
Baca Juga: SNSD Merasa Tua Saat Ngobrol dengan Idol K-Pop Muda
Penulis : Edy A. Putra Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Soompi/The Standard