> >

Kecewa Jadi Korban Cancel Culture, Johnny Depp: Mereka Pikir Itu Normal, Padahal Tidak

Selebriti | 24 September 2021, 11:43 WIB
Johnny Depp (Sumber: (AFP PHOTO/Johannes EISELE))

“Dari sudut pandang saya, sebagai seseorang yang terlibat dalam penciptaan dan kolaborasi pembuatan film, berapa banyak lagi formula yang kita butuhkan dari studio seperti itu?” ungkapnya.

Cancel culture yang dialami Johnny Depp dimulai saat kekalahannya atas kasus pencemaran nama baik terhadap tabloid Inggris "The Sun”.

Tabloid itu menyebut Depp sebagai “pemukul istri” dalam kasus bersama mantan istrinya Amber Heard.

Sejak daat itu, Depp merasa dirinya telah diboikot oleh industri Hollywood lantaran sejumlah filmnya seperti "Minamata" sulit untuk dirilis di Amerika Serikat.

Baca Juga: Setelah 13 Tahun, Ayah Britney Spears Ajukan Petisi untuk Akhiri Konservatori Anaknya

Selain itu, Johnny Depp juga gagal berperan dalam film "Fantastic Beast" yang diproduksi oleh Warner Bross.

Pada Rabu (22/9/2021) lalu, Johnny Depp menerima penghargaan Donostia Award dari Festival Film San Sebastian. 

Donostia Award merupakan penghargaan atas pencapaian seumur hidup untuk kontribusi bagi dunia perfilman.

Penulis : Dian Nita Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV/The Hollywood Reporter


TERBARU





A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: