Video Wonderland Indonesia Trending #1 YouTube, Novia Bachmid: We Did it!
Musik | 21 Agustus 2021, 11:34 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Video “Wonderland Indonesia” yang dirilis komposer sekaligus DJ Alffy Rev berhasil menjadi trending nomor satu di YouTube Indonesia.
Banyak masyarakat Indonesia hingga dunia takjub dengan penampilan kekayaan suku dan budaya yang ada di Indonesia.
Terpantau hingga pagi Sabtu (21/8/2021), video Wonderland Indonesia telah dilihat lebih dari 3,8 juta kali. Sebanyak 725 ribu pengguna YouTube juga telah menyukai video tersebut.
Mengetahui hal ini, Novia Bachmid bersyukur karena masyarakat Indonesia memiliki nasionalisme tinggi, sehingga video Wonderland Indonesia bisa sukses seperti saat ini.
"Wonderland Indonesia tembus trending #1. Alhamdulillah jiwa nasionalisme bangkit dan menggerakan masyarakat Indonesia bersatu bersinergi untuk mengangkat karya indah tentang Indonesia,“ tulis Novia Bachmid di Instagram, Sabtu (21/8/2021).
Baca Juga: Nama Novia Bachmid Trending di Twitter, Penampilannya di "Wonderland Indonesia" Banjir Pujian
Novia Bachmid juga mengucapkan selamat kepada rekannya, Alfyy Rev, sebagai sosok di balik karya Wonderland Indonesia dan kepada Doni Salmanan, yang ikut memberikan dukungan terhadap proyek ini.
"Selamat untuk King of Wonderland Indonesia @alffy_rev @linkangelia dan team @rev.production WE DID IT !!" lanjut dia.
"Terimakasih @donisalmanan atas semangat dan supportnya untuk Wonderland Indonesia dan seluruh masyarakat Indonesia atas apresiasinya," tutupnya.
Pada video “Wonderland Indonesia, penyanyi jebolan ajang Indonesia Idol itu menyanyikan 10 lagu nasional dari berbagai daerah di Indonesia.
Terdapat sembilan lagu daerah ditambah satu lagu nasional secara medley dengan aransemen musik modern dalam genre Electronic Dance Music (EDM).
Adapun lagu yang dibawakan secara medley di “Wonderland Indonesia” di antaranya Paris Barantai, Si Patokaan, Sajojo, Janger, Anak Kambing Saya, Manuk Dadali, Lelo Ledhung, Kampuang nan Jauh di Mato, Soleram, dan juga Bagimu Negeri.
Penulis : Dian Septina Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV