3 Fakta Album Kompilasi BTS The Best yang Terjual 1 Juta Copy Sebelum Rilis
Musik | 16 Juni 2021, 20:00 WIBSEOUL, KOMPAS.TV - BTS merilis lagu kompilasi bertajuk BTS, The Best hari ini, Rabu (16/6/2021). Pada masa pemesanan sebelum rilis, boygrup besutan HYBE ini sudah mengantongi 1 juta penjualan album.
Baru-baru ini, Jimin cs telah meraih puncak Billboard HOT 100 tiga kali berturut-turut lewat lagu Butter. Hal ini bak pembuktian bahwa boygrup K-Pop yang beranggotakan tujuh laki-laki itu tak hanya kuat di pasar Amerika namun Asia.
Lalu, mengapa album yang dirilis ini dinamakan BTS, The Best? berikut fakta-faktanya.
Baca Juga: Pendapatan Konser BTS Muster Sowoozoo Lebih dari Rp 1 Triliun, Didengarkan dari 195 Negara
1. Terdiri dari lagu bahasa Jepang
BTS, The Best merupakan album kompilasi yang terdiri dari 23 lagu yang semuanya berbahasa Jepang.
Di dalam album ini mereka memasukkan lagu bahasa Jepang mulai dari yang paling pertama dirilis hingga yang terbaru.
Ada pula lagu orisinil bahasa Jepang BTS yang berjudul Film Out, Your Eyes Tell, dan Crystal Snow.
Selain itu BTS juga memasukkan sejumlah lagu yang awalnya dirilis dalam bahasa Korea kemudian diaransemen ulang ke dalam bahasa Jepang.
2. Lagu terbaik BTS
Dalam album tersebut, mereka juga menampilkan lagu-lagu terbaik yang pernah dirilis dan memuncaki tangga langgu Asia maupun western seperti Blood Sweat & Tears, Fake Love, IDOL, Mic Drop, dan ON.
Baca Juga: BTS Akan Buat CD Khusus Lagu ‘Butter’, Ini Tangal Rilisnya
Lagu mega hit Dynamite yang menjadi nominasi Grammy juga diaransemen ulang dan dinyanyikan dalam bahasa Jepang.
Bisa dibilang, album ini merupakan kumpulan lagu-lagu terbaik yang pernah dirilis oleh BTS.
3. Album Milion Seller
Antusiasme penggemar yang luar biasa membuat album BTS, The Best mendapat predikat million seller lantaran sudah terjual lebih dari 1 juta kopi sebelum perilisan.
Sementara pada hari perilisan, album ini sudah terjual lebih dari 500.000 kopi yang menjadikannya debut BTS terbesar di Jepang.
Penulis : Dian Nita Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV