Ini Alasan Vicky Zainal Bongkar Kekerasan Verbal yang Dilakukan Suami
Selebriti | 8 Mei 2021, 09:52 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Pesinetron Vicky Zainal kini tengah menjadi perbincangan publik usai dirinya buka suara soal kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya.
Diketahui, Vicky Zainal merupakan istri dari Mulyawan Poernomo dan telah membina pernikahan selama 10 tahun.
Kuasa hukum Vicky Zainal membenarkan bahwa kliennya tersebut kerap mendapatkan kekerasan verbal dari suami.
“Menurut saya, bentuk kekerasannya tidak untuk konsumsi publik, tapi itu dialami. Bukan fisik, jadi psikis dan verbal, iya kata-kata kotor dan kasar,” jelas kuasa hukum Vicky Zainal, dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment, Sabtu (8/5/2021).
Baca Juga: Amanda Manopo Permak Wajah, Fans Ikatan Cinta Meradang
Sebelumnya, Vicky Zainal memilih diam dan tak ingin masalah rumah tangganya diketahui publik. Ia ingin menjaga nama baik suaminya dan saat itu Vicky mengaku masih menyayanyi Mulyawan, berharap pernikahannya masih bisa bertahan.
“Banyak hal yang menjadi pertimbangan, nama baik juga, saya juga masih cinta dengan suami saya pada saat itu. Saya nggak berani ngomong ya karena pada saat itu ingin menyelamatkan rumah tangga saya,” ungkapnya.
Beberapa saat usai membongkar semua perilaku suami terhadapnya, kuasa hukum Vicky Zainal mengatakan bahwa ada beberapa pesan bernada acaman yang ditujukan kepada kliennya.
Baca Juga: Komedian Sapri Dirawat di ICU, Rekan Pesbukers Bantu Biaya Rumah Sakit
Namum, Vicky Zainal berhasil menghadapinya dan kini dalam kondisi yang aman.
“Kalau dibilang ancaman, kesannya negatif, tapi memang ada pesan-pesan yang disampaikan,” tutur kuasa hukum.
“Sampai dengan saat ini, Vicky keadaannya sehat dan aman,” lanjutnya.
Saat disinggung soal alasannya membongkar perilaku suami terhadapnya, Vicky Zainal mengatakan bahwa dirinya sudah cukup sabar mendapat kekerasan verbal dari suami.
Baca Juga: Aurel Umumkan Kehamilan Anak Pertama, Arsy Histeris Akan Punya Keponakan
“Sabar ada waktunya, udah itu aja,” tegasnya.
Penulis : Fiqih-Rahmawati
Sumber : Kompas TV