Isu Perselingkuhan Nissa Sabyan Masih Ramai, Ustaz Zacky Mirza Imbau Jangan Senggol Hijab
Selebriti | 23 Februari 2021, 11:52 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Kabar dugaan perselingkuhan yang menyeret nama Nissa Sabyan dengan keyboardis, Ahmad Fairus alias Ayus Sabyan masih menjadi perbincangan publik.
Tak sedikit komentar yang beredar di media sosial turut menyoroti latar belakang Nissa Sabyan sebagai seorang penyanyi religi yang berhijab.
Menanggapi hal tersebut, Ustaz Zakcy Mirza, pendakwah yang sempat berkolaborasi dalam sejumlah proyek dengan Sabyan Gambus pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menyenggol hijab dan selawat terkait isu perselingkuhan ini.
Baca Juga: Bantah Nissa Sabyan Pelakor, Yopa KDI: Dia Punya Pacar Kok
Ia mengutip perkataan dari Syakir Daulai bahwa hijab dan selawat itu perintah dari Allah Swt.
“Saya sepakat dengan yang disampaikan sahabat kita, Bang Syakir Daulay, masalah hijab dan selawat itu perintah dari Allah Swt, tapi manusia tempatnya salah dan dosa,” ujar Ustaz Zacky Mirza, dikutip dari kanal YouTube Cumi-Cumi, Selasa (23/2/2021).
Ustaz Zacky Mirza meminta untuk tidak menyinggung persoalan hijab karena menurutnya perilaku manusia lebih kepada akhlah dan etika orang tersebut.
“Jangan sampai dalam masalah ini yang disenggol-senggol hijab dan selawatnya. Bukan. Yang bersalah itu manusia, jadi menurut saya ini lebih akhlak, etika dan adab. Jadi nggak ada kaitannya menurut saya,” lanjutnya.
Baca Juga: Aldi Taher Siap Nikahi Nissa Sabyan, Ini Pesannya untuk Ayus
Meski demikian, Ustaz Zacky Mirza mengatakan bahwa kabar perselingkuhan Nissa Sabyan dan Ayus akan berdampak pada grup Sabyan Gambus itu sendiri.
“Tapi pasti efeknya ada. Berapa banyak komen yang bilang nggak mau denger lagunya Sabyan lagi, itu hal yang wajar banget,” kata sang ustaz.
Ia mendorong pihak Sabyan untuk segera menjelaskan perihal kebenaran dari kabar perselingkuhan tersebut.
“Itulah kenapa saya mendorong banget supaya temen-temen di Sabyan ini bisa sesegera mungkin tabayun, menjelaskan sejelas-jelas mungkin, apapun resikonya, apapun kenyataannya,” tegasnya.
Penulis : Fiqih-Rahmawati
Sumber : Kompas TV