Puncak Arus Mudik Lebaran 6 April 2024, Garuda dan Citilink Angkut 82.000 Penumpang
Ekonomi dan bisnis | 6 April 2024, 15:58 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Garuda Indonesia dan Citilink mencatatkan jumlah angkutan penumpang sebanyak 82.168 orang, dalam momentum puncak arus mudik Lebaran 2024 yang jatuh pada hari ini, Sabtu (6/4/2024).
Garuda Indonesia mengangkut 37.737 orang penumpang, sementara Citilink mengangkut sedikitnya 44.431 penumpang dari total 522 penerbangan yang dioperasikan Garuda Indonesia Group.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan, pergerakan jumlah penumpang dalam arus mudik Lebaran 2024 kali ini mencatatkan pertumbuhan 31 persen dibandingkan tahun lalu.
Jumlah tersebut diproyeksi masih terus bergerak dinamis menyesuaikan dengan mobilisasi masyarakat yang meningkat signifikan jelang momentum Lebaran tahun ini.
Baca Juga: Buruan Pesan! KAI Tambah Perjalanan KA Gambir-Yogyakarta untuk Mudik Lebaran Mulai Hari Ini
“Kami terus optimalkan dengan kesiapan layanan operasional kami mulai dari pre-flight, in-flight, hingga post-flight di seluruh touch point layanan penumpang sehingga mobilisasi masyarakat yang ingin bepergian dapat berlangsung lancar dan optimal,” kata Irfan dalam siaran persnya yang diterima di Jakarta, Sabtu (6/4).
Irfan mengatakan, pihaknya memastikan armada pesawat dalam kondisi prima dan layak terbang dengan melakukan perawatan berkala dan menyeluruh, memastikan awak pesawat dalam kondisi prima untuk melayani penumpang. Hingga memastikan ground service termasuk penanganan bagasi dilakukan sesuai standar prosedur yang berlaku.
Garuda juga berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan dan stakeholders kebandaraan demi memastikan kelancaran operasional penerbangan berlangsung secara optimal.
Dalam momentum peak season Lebaran tahun 2024 kali ini, Garuda Indonesia mencatatkan trafik yang paling tinggi untuk beberapa rute penerbangan yang menjadi favorit masyarakat seperti Denpasar, Surabaya, Medan, Yogyakarta, Semarang, dan Makassar untuk penerbangan domestik, serta Singapura untuk penerbangan internasional.
Baca Juga: 2 Tahup Setop Operasi, KA Mutiara Timur Kini Hadir Lagi dengan Kereta New Generation
Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti
Sumber :