> >

Persiapan Mudik, KAI Inspeksi Jalur Kereta di Utama dan Selatan Pulau Jawa Hingga 7 Maret

Ekonomi dan bisnis | 6 Maret 2024, 07:40 WIB
PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama stakeholder perkeretaapian melakukan inspeksi menggunakan Kereta Api Inspeksi (KAIS) ke berbagai wilayah di Pulau Jawa mulai Selasa (5/3) s.d Kamis (7/3). Kegiatan inspeksi ini bertujuan untuk mengecek kesiapan KAI dari berbagai aspek menjelang Angkutan Lebaran 2024. (Sumber: KAI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Kereta Api Indonesia (KAI) bersama sejumlah pihak terkait melakukan inspeksi menggunakan Kereta Api Inspeksi (KAIS) ke berbagai wilayah di Pulau Jawa mulai Selasa (5/3) s.d Kamis (7/3). 

Direktur Pengelolaan Prasarana KAI, Heru Kuswanto mengatakan, kegiatan inspeksi ini bertujuan untuk mengecek kesiapan KAI dari berbagai aspek menjelang Angkutan Lebaran 2024.

“Sebentar lagi kita akan memasuki periode angkutan Lebaran di mana akan terjadi lonjakan penumpang. Guna memenuhi harapan dari masyarakat yang membutuhkan jasa angkutan kereta api yang aman dan nyaman untuk mudik, KAI melakukan inspeksi menyeluruh di pulau Jawa,” kata Heru saat memberikan sambutan jelang keberangkatan KAIS di Stasiun Gambir, Selasa (5/3).

Mengutip dari laman resmi KAI, inspeksi yang dilakukan mencakup aspek keselamatan dan pelayanan. 

Baca Juga: Catat, Ini Cara Daftar Mudik Gratis Bareng Jasa Raharja | SINAU

Untuk itu, dalam inspeksi ini kesiapan sarana dan prasarana, fasilitas stasiun, kesiapan sumber daya manusia, serta aspek penunjang lainnya dipastikan dalam kondisi prima.

Dalam kegiatan tersebut, jajaran direksi KAI dan pemegang kepentingan perkeretaapian lainnya juga melakukan pembinaan kepada seluruh petugas KAI, agar memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat jelang Angkutan Lebaran 2024. 

“Saya berpesan kepada seluruh insan KAI untuk terus mengutamakan keselamatan perjalanan kereta api dengan selalu melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsi masing-masing serta selalu peduli terhadap lingkungan kerja,” tutur Heru. 

Perjalanan inspeksi tesebut dibagi menjadi dua perjalanan, yaitu lintas utara dan selatan Pulau Jawa. Inspeksi lintas utara Jawa dimulai dari Stasiun Gambir menuju Cirebon, Semarang Tawang Bank Jateng, Surabaya Pasar Turi, Ketapang, hingga berakhir di Surabaya Gubeng. 

Baca Juga: Deretan Mudik Gratis Lebaran 2024 dari BUMN: Ada PLN, Perum Bulog dan Jasa Raharja

Sedangkan untuk jalur selatan, perjalanan dimulai dari Stasiun Gambir, Bandung, Purwokerto, Yogyakarta, Madiun, Malang, dan juga berakhir di Surabaya Gubeng. 

Dilakukan juga identifikasi titik-titik rawan yang harus dijaga ekstra di kedua jalur. 

Heru menegaskan, KAI konsisten mengantisipasi adanya titik rawan banjir dan longsor, dengan menyiagakan 842 petugas pemeriksa jalur ekstra, petugas penjaga pintu perlintasan ekstra, serta petugas posko daerah pemantauan khusus esktra.

Di samping itu, KAI juga menyiapkan strategi manajemen krisis bernama AMUS (Alat, Material, Untuk Siaga).

Baca Juga: Cara Daftar Program Angkutan Motor Gratis Kemenhub untuk Mudik Lebaran 2024

Strategi tersebut selain menyiagakan tim personel lapangan khusus, juga menyediakan alat dan material yang ditempatkan tersebar di sepanjang jalur kereta api.

Hal ini bertujuan jika dalam keadaan darurat, perbaikan dapat segera dilakukan.

“Periode Angkutan Lebaran merupakan momentum di mana seluruh insan KAI akan memberikan kinerja terbaik. Hal tersebut kami upayakan agar kereta api tetap menjadi pilihan favorit masyarakat untuk bertransportasi,” tandasnya. 

Penulis : Dina Karina Editor : Deni-Muliya

Sumber :


TERBARU