Pemenang Lelang Tol Getaci Diumumkan Tahun Ini, Tahap 1 Dibangun dari Gedebage sampai Ciamis
Ekonomi dan bisnis | 16 Februari 2024, 01:15 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menargetkan penetapan pemenang lelang Proyek Jalan Tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap (Getaci) Segmen Gedebage - Ciamis akan dilakukan pada tahun ini.
"Penetapan pemenang lelang ditargetkan tahun ini. Saya kemarin kebetulan rapat pimpinan (rapim) dan tanya satu per satu, mengenai Tol Getaci kita lagi kayak market sounding. Kita sedang mendorong," kata Basuki kepada wartawan usai mencoblos di salah satu TPS di Kemang Pratama, Bekasi, Rabu (14/2/2024).
Sebagai informasi, Kementerian PUPR mengungkapkan Jalan Tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap (Getaci) dapat terkoneksi secara bertahap hingga Yogyakarta dalam rencana induk atau masterplan.
Kendati demikian, pembangunan jalan tol ini dilakukan secara bertahap dengan pembangunan Tol dari Yogyakarta ke New Yogyakarta Internasional Airport (NYIA) Kulonprogo dan pembangunan Tol Getaci dilakukan dari Gedebage sampai ke wilayah Ciamis terlebih dahulu.
Baca Juga: Dampak Pembangunan Tol Serang-Panimbang ke Warga: Kami Kehilangan Pekerjaan
Sebelumnya, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur dan Perumahan Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna mengungkapkan, proyek itu dibangun hanya sampai wilayah Ciamis untuk persiapan pembangunan yang lebih terukur.
"Pembangunan Getaci hingga Ciamis bertujuan agar persiapan pembangunan tersebut lebih terukur, dan kemudian sisanya kita akan paketkan lagi untuk dilakukan pelelangan," kata Herry beberapa waktu lalu, seperti dikutip dari Antara.
Menurut Herry, hal ini untuk mendorong minat badan usaha terhadap proyek Tol Getaci. Kalau pembangunan jalan tol ini terlalu besar maka peminatnya akan sedikit.
Kementerian PUPR berharap konstruksi Tol Getaci bisa dimulai pada akhir tahun ini.
"Untuk konstruksi harus ada penetapan pemenangnya terlebih dahulu, kalau kita mau konstruksi tersebut dimulai pada akhir tahun maka lelangnya harus sekarang karena membutuhkan waktu," ujarnya.
Penulis : Dina Karina Editor : Gading-Persada
Sumber : Antara