> >

Profil PT Hung-A yang PHK 1.500 Karyawan: Pasok Ban ke Dunlop hingga Ekspor ke Berbagai Negara

Ekonomi dan bisnis | 19 Januari 2024, 08:00 WIB
PT Hung-A Indonesia melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.500 karyawannya dan akan berhenti beroperasi pada Februari 2024. Mengutip dari laman resminya, Jumat (19/1/2024), perusahaan asal Korea Selatan ini telah berdiri di Indonesia sejak tahun 1991. (Sumber: Hung-A Indonesia )

Diberitakan Kompas.tv sebelumnya, PT Hung-A melakukan (PHK) terhadap sekitar 1.500 pekerjanya. Hal ini pertama kali diketahui publik lewat sejumlah unggahan di media sosial. 

Salah satunya unggahan akun Instagram @bekasi.kita. Dalam video yang diunggah akun tersebut, terlihat para karyawan PT Hung-A yang tengah melakukan perpisahaan setelah mendapat pemberitahuan PHK oleh perusahaan. 

Ketua Serikat Pekerja Logam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPL FSPMI) Kabupaten/Kota Bekasi, Sarino membenarkan PT Hung-A akan memecat 1.500 pegawai dan akan menutup operasionalnya pada Februari 2024.

"Iya, 1.500-an di PHK," kata Sarino seperti dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (17/1/2024).

Ia mengatakan, proses PHK sudah dimulai sejak Selasa (16/1/2024). Sementara saat ini tengah dilakukan proses negosiasi antara pekerja dan perusahaan.

Baca Juga: Lazada Singapura PHK Ratusan Pegawai, Pesangon Lebih Rendah dari Shopee dan Grab

"Masih dalam proses perundingan," ujarnya. 

Sarino menyebut PT Hung-A akan melakukan relokasi pabriknya ke negara lain. 

"Perusahaan tutup karena akan pindah ke Vietnam," ucapnya. 

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber :


TERBARU