Detail Bantuan BLT El Nino 2023, Rp400 Ribu Dicairkan untuk Masyarakat Terdampak Perubahan Iklim
Ekonomi dan bisnis | 16 Desember 2023, 15:05 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Merespons dampak negatif fenomena El Nino terhadap perekonomian, terutama UMKM, pemerintah Indonesia meluncurkan Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino.
Program ini bertujuan membantu masyarakat dan UMKM yang pendapatannya terpengaruh oleh perubahan iklim.
Berbeda dengan Bantuan Pemerintah untuk Usaha Mikro (BPUM), BLT El Nino lebih spesifik fokus pada dampak langsung perubahan cuaca.
Baca Juga: Pakai HP Bisa Cek Penerima BLT El Nino Rp400 Ribu, Simak Pencairannya di Cek Bansos Kemensos
BLT El Nino direncanakan akan dicairkan sekali pada akhir tahun, khususnya pada bulan November hingga Desember 2023, dengan total bantuan sebesar Rp400 ribu.
Penerima bantuan ini adalah UMKM dan individu yang pendapatannya terpengaruh oleh fenomena El Nino.
Untuk mengecek kelayakan penerimaan bantuan, UMKM dan individu dapat mengunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id, memasukkan data pribadi dan alamat sesuai KTP, untuk memverifikasi status kepesertaan mereka.
Baca Juga: Cara Cek Siapa Saja Penerima Bansos BLT El Nino, Langsung Cair Rp400 Ribu, Klik Cek Bansos Kemensos!
Cara Cek Status Penerimaan BLT El Nino
Proses pengecekan status BLT El Nino dapat dilakukan dengan mudah melalui beberapa langkah berikut:
- Buka situs cekbansos.kemensos.go.id menggunakan HP atau komputer.
- Pilih opsi "Pencarian Data PM Bansos".
- Masukkan informasi wilayah sesuai KTP, termasuk provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.
- Isikan nama lengkap dan kode captcha yang tersedia.
- Klik "Cari Data" untuk mengetahui status penerimaan.
- Jika terdaftar sebagai penerima dengan status "YA" untuk periode November-Desember, mereka akan menerima instruksi lebih lanjut dari perangkat desa terkait pengambilan BLT di kantor pos.
Baca Juga: Pencairan BPNT Desember 2023 Apakah Sudah Dilakukan? Cek Dulu Penerimanya di Cek Bansos Kemensos
Penulis : Danang Suryo Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV