Bandara Dhoho Kediri akan Jalani Tes Take Off dan Landing Pesawat, Beroperasi Awal 2024
Ekonomi dan bisnis | 8 Desember 2023, 19:02 WIBDengan runway sepanjang 3.300 meter dan lebar 45 meter, Bandara Dhoho dapat didarati segala jenis pesawat, termasuk untuk melayani penerbangan umroh dan haji.
"Kami sudah akan memberikan izin penerbangan umroh haji di bandara ini. Di sekitar bandara ini juga sudah memiliki fasilitas penunjang seperti, hotel dan fasilitas lainnya," ungkapnya.
Mantan Dirut Angkasa Pura II itu juga mengapresiasi PT Surya Dhoho Investama (SDHI), anak usaha dari PT Gudang Garam, yang telah berinvestasi untuk membangun Bandara Dhoho Kediri, dengan total investasi mencapai Rp13 triliun.
Pembangunan ini adalah proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) unsolicited (pemrakarsa dan pendanaan dari pihak swasta/non APBN) pertama di Indonesia, yang dari awal kita desain bersama-sama sampai selesai.
Baca Juga: Kemenhub Gelontorkan Rp120 M untuk Subsidi Tarif LRT Jabodebek, Berikut Harga Tiket Terbaru
"Ini adalah satu contoh bahwa Indonesia memiliki pihak swasta yang punya komitmen untuk membangun konektivitas di Indonesia. Ini juga bisa jadi contoh swasta yang lain untuk berinvestasi di bandara," tuturnya.
Pada tahap awal, saat ini Bandara Dhoho memiliki kapasitas terminal 1,5 juta/tahun. Pembangunan tahap 2, kapasitas akan meningkat mencapai 4,5 juta penumpang/tahun, dan kapasitas ultimate mencapai 10 juta penumpang/tahun. Nantinya, Bandara ini akan dikelola oleh PT Angkasa Pura I (AP I).
Penulis : Dina Karina Editor : Gading-Persada
Sumber : Kemhub