Pertamina Cetak Laba Tertinggi Sepanjang Sejarah, Nicke: Bukan Kebetulan, Pondasinya Kami Perbaiki
Energi | 7 Juni 2023, 10:15 WIBSementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan dividen dari BUMN yang akan disetorkan kepada negara sebesar Rp 80,2 triliun pada 2024. Besaran dividen itu sama dengan target penyaluran dividen BUMN pada tahun ini.
Erick Thohir mengatakan, ada beberapa faktor penyebab target dividen tahun 2024 tidak lebih besar dari tahun 2023. Salah satunya karena adanya efek dari penurunan harga komoditas.
“Dividen di 2024 kami memberanikan diri untuk kembali menjaga dividen di Rp 80,2 triliun. Saya nggak bisa janjikan lebih, ini karena ada efek penurunan harga komoditas,” kata Erick dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI, Senin (5/6).
Baca Juga: Erick Thohir Minta PMN Rp57 Triliun untuk 9 BUMN Ini, Hutama Karya dan PLN Dapat Paling Besar
Meski ada ancaman penurunan harga komoditas dan perlemahan ekonomi, Erick optimistis setoran dividen BUMN kepada negara akan tercapai pada 2024.
Untuk diketahui, BUMN pernah menyetorkan dividen kepada negara sebesar Rp 80,2 triliun untuk tahun buku di 2022. Jumlah tersebut terbesar sepanjang sejarah. Penyokong dividen BUMN terbesar berasal dari bank-bank pelat merah.
Penulis : Dina Karina Editor : Gading-Persada
Sumber : Antara, Kontan.co.id