> >

Waktu yang Tepat Memulai Iktikaf dan Tata Cara Pelaksanaannya

Amalan | 22 April 2022, 07:45 WIB
Foto ilustrasi. Iktikaf merupakan ibadah sunah di bulan Ramadan di mana seorang muslim berdiam diri di masjid dengan niat mendekatkan diri kepada Allah SWT. (Sumber: Associated Press)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Iktikaf adalah berdiam diri di masjid disertai dengan niat untuk beribadah kepada Allah SWT.

Hukum Iktikaf adalah sunah, namun bisa menjadi wajib apabila seseorang membuat nazar atau janji.

Iktikaf memiliki keutamaan yang sangat besar, salah satunya sebagai upaya untuk mendapatkan kemuliaan Lailatulqadar.

Pada dasarnya, Iktikaf tidak hanya bisa dilakukan pada saat Ramadan saja, namun beberapa ulama mengatakan memang lebih afdal apabila dilakukan di bulan puasa.

Tidak sekadar berdiam diri, ada beberapa hal yang bisa dilakukan saat Iktikaf di bulan Ramadan yakni menghormati masjid sebagai rumah Allah, berzikir, introspeksi diri, mengingat hari akhir, menuntut ilmu, bergaul dengan orang saleh dan lainnya.

Baca Juga: Adab Beritikaf Menurut Imam Al Ghazali

Waktu Iktikaf

Jika dilakukan di bulan Ramadan, waktu yang tepat untuk melakukan Iktikaf adalah pada 10 hari terakhir menuju Hari Raya Idulfitri.

Lantas, jam berapa Iktikaf dimulai?

Menurut buku 'Bekal Ramadhan dan Idul Fitri 5: Iktikaf' oleh Saiyid Mahadhir, seseorang yang berniat Iktikaf boleh masuk ke masjid sebelum waktu magrib di malam ke-21 Ramadan.

Perihal durasi Iktikaf, Imam An-Nawawi menjelaskan, mayoritas ulama membolehkan melaksanakannya dalam durasi sebentar atau pun lama.

Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU