Banyak Pengeluaran Saat Ramadan, Ini 5 Tips Ala Dosen UII Yogyakarta untuk Mengontrolnya
Panduan | 17 April 2021, 15:20 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Tak terasa puasa di bulan Ramadan 1442 Hijriyah ini sudah menginjak hari kelima.
Tak terasa pula, ternyata keuangan kita juga membengkak karena untuk membeli berbagai keperluan.
Termasuk membeli panganan baik itu untuk berbuka puasa maupun sahur.
Tak hanya itu, pada momen Ramadan biasanya menjadi saat banyaknya diskon-diskon bertebaran.
Efeknya, bisa jadi kita justru tertarik untuk membeli barang diskon tersebut yang berujung pengeluarannya yang ikut membengkak.
Baca Juga: Patuhi Qanun Lembaga Keuangan Syariah, BRI Tutup Operasional di Aceh
Namun, jika kita bisa tahu cara untuk mengerem pengeluaran selama Ramadan, maka kekhawatiran akan kesehatan keuangan kita terganggu bisa dihindari.
Nah, melansir akun resmi Instagram Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Dosen Manajemen D3 FBE UII Khoirina Noor Anindya memberikan tips menjaga kesehatan keuangan saat Ramadan.
Berikut ini tips agar pengeluaran tidak membengkak yang dikutip KompasTV, Sabtu (17/4/2021):
Baca Juga: Ternyata, 6 dari 10 Orang Indonesia Sulit Mengatur Keuangan saat Ramadan
1. Cek kondisi keuangan
Kondisi keuangan ideal adalah tidak memiliki hutang lebih dari 30 persen pendapatan. Jika kondisi keuangan belum ideal, maka kita bisa mencari pendapatan tambahan (kerja sampingan, freelance atau jualan)
2. Susun anggaran keuangan
Bisa menggunakan rumus ala Elizabeth Warren (50/30/20), yakni: 50 persen kebutuhan 30 persen keinginan 20 persen tabungan.
Kebutuhan adalah kebutuhan hidup sehari-hari. Keinginan adalah keinginan untuk menyenangkan diri maupun gaya hidup. Tabungan adalah tabungan maupun investasi untuk masa depan.
"Jangan lupa juga untuk zakat, infaq, dan shodaqoh," tulis Khoirina.
Baca Juga: 5 Tips Agar Keuangan Anda Aman dan Tidak Terjebak Konsumerisme Saat Bulan Ramadhan
3. Catat pengeluaran harian
Jika sudah ada anggaran keuangan, maka catatlah setiap pengeluaran. Jika pengeluaran hari ini sudah melebihi batas, maka sesuaikan pengeluaran di kemudian hari.
Pencatatan pengeluaran harian bisa menggunakan aplikasi keuangan
4. Simpan THR
Kalau dapat tunjangan hari raya (THR), maka simpan dulu sebagai dana darurat di masa pandemi seperti sekarang ini.
Dana darurat ini bisa dimasukkan ke dalam tabungan. Sehingga nanti jika sewaktu-waktu mau diambil bisa diambil
5. Batasi aktivitas window shopping
Baca Juga: Simak! Ini Tips Atur Keuangan Buat Karyawan Fresh Graduate
Window shopping adalah kegiatan melihat barang atau katalog produk baik online maupun offline tanpa ada niat membelinya.
"Hati-hati, awalnya tidak ada niat membeli. Tapi karena banyak diskon, jadinya khilaf," pesan sang dosen.
Penulis : Gading Persada Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV