> >

Batasi Pembelian LPG Melon 3 Kg pada Tahun 2023, Pertamina Uji Coba Pakai KTP

Kebijakan | 20 Desember 2022, 19:10 WIB
Petugas menata tabung gas LPG berukuran 3 kg di agen gas Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Kamis (23/1/2020). Pemerintah ingin membatasi penyaluran dan penyesuaian harga elpiji 3 kg. (Sumber: KOMPAS.com/M ZAENUDDIN)

Baca Juga: Simak! Begini Cara Beli Solar Subsidi Pakai Kode QR MyPertamina

Seiring dengan pertimbangan tren kenaikan volume konsumsi elpiji bersubsidi dan semakin besarnya beban fiskal, pemerintah berupaya untuk memperbaiki mekanisme penyaluran elpiji 3 kg. 

Transformasi diarahkan pada perubahan paradigma dari subsidi komoditas (selisih harga) menjadi subsidi berbasis orang yang disinergikan dengan program bansos lainnya. Namun, pemerintah memastikan implementasinya akan memperhatikan kondisi perekonomian. 

"Pelaksanaan transformasi subsidi elpiji tabung 3 kg ini akan dilakukan secara hati-hati dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian, serta kesiapan data dan infrastruktur," tulis KEM PPKF.

Gunakan KTP 

Uji coba pembatasan gas subsidi LGP 3 Kg untuk tepat sasaran ini dilakukan dengan menggunakan aplikasi MyPertamina secara penuh di tahun depan. 

Baca Juga: Uji Coba Pembelian Elpiji 3 Kg pakai MyPertamina secara Penuh Dimulai tahun Depan

Sejak Maret 2022 telah dilakukan uji coba pembelian dengan MyPertamina sudah dilakukan secara terbatas di lima kecamatan yang tersebar di Tangerang, Batam, Semarang, dan Mataram dengan melibatkan 96 pangkalan dan 18.307 keluarga penerima manfaat (KPM). 

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menjelaskan masyarakat yang akan membeli LPG 3 Kg nantinya diminta untuk menunjukkan KTP untuk pencocokan data dengan P3KE.

Jika data sudah sesuai dengan P3KE, masyarakat cukup menunjukan kode Quick Response (QR) dan bisa membeli gas 3 Kg. 

Baca Juga: Polisi Tangkap Basah 4 Pengoplos LPG Subsidi Saat Beraksi, Ratusan Tabung Gas Berhasil Diamankan

"Pembeli cukup menunjukkan KTP-nya kita akan lihat cocokan datanya, kalau masuk di sesuai dengan P3KE itu data, ya beli, silakan, nggak ada masalah, kalau nggak ada, kita akan update gitu," ujar Irto. 

Terpisah Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution menuturkan uji coba pembatasan subsidi LPG 3 kilogram mirip subsidi BBM. 

Uji coba, dilakukan menggunakan kode QR dan KTP ini digunakan untuk mencocokan data dengan yang ada di P3KE. 

"Jadi mirip banget sama yang BBM. Tapi kembali lagi itu masih uji coba. Keputusannya semuanya ada di pemerintah," ujar Alfian.

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/Kompas.com


TERBARU