Heru Budi Sebut Pergantian Slogan Jakarta Adalah Hal Biasa
Ekonomi dan bisnis | 14 Desember 2022, 15:07 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan, slogan baru "Sukses Jakarta untuk Indonesia" menunjukkan pentingnya peran Ibu Kota bagi kepentingan nasional. Menurut Heru, perubahan slogan adalah hal yang biasa.
"Jadi kan Jakarta itu barometer, jadi (slogan baru) wajar saja," kata Heru di Balai Kota Jakarta, dikutip dari Antara, Rabu (14/12/2022).
Heru mencontohkan, dari sisi ekonomi Jakarta berkontribusi besar bagi pergerakan ekonomi nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Jakarta menyumbang 17,7 hingga 18 persen atau memiliki porsi yang besar dari keseluruhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia.
Selain ekonomi, Jakarta berperan besar dalam mendukung pendidikan nasional.
Baca Juga: Politikus PKS: Slogan Baru Jakarta Tidak Keren, Tidak Memotivasi Warga
"Sukses Jakarta untuk Indonesia, contohnya kami harus menjaga inflasi. Kalau inflasi tinggi itu menyumbang tinggi juga untuk pemerintah pusat," ucap Heru.
Sementara itu, terkait logo, pihaknya belum memikirkan untuk mengganti logo DKI Jakarta.
"Saya belum terpikir ke arah situ, yang penting kalau saya sampaikan untuk memberi semangat. Semangat untuk saya, semangat untuk teman-teman, supaya kami bekerja dengan lebih semangat lagi," tambahnya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta mengubah slogan dari "Maju Kotanya, Bahagia Warganya" menjadi "Sukses Jakarta untuk Indonesia".
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Raides Aryanto mengatakan, perubahan itu untuk mendukung perpindahan Ibu Kota dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur.
Penulis : Dina Karina Editor : Purwanto
Sumber : Antara