Blibli Anak Usaha Grup Djarum Mau IPO, Incar Dana Rp8,17 Triliun Dari Pasar Modal
Ekonomi dan bisnis | 18 Oktober 2022, 06:50 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- PT Global Digital Niaga Tbk atau Blibli.com akan segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui mekanisme penawaran umum perdana saham atau IPO dengan nilai hingga Rp8,17 triliun.
PT BCA Sekuritas (terafiliasi) dan PT BRI Danareksa Sekuritas akan menjadi penjamin pelaksana emisi efek untuk IPO Blibli ini.
Perusahaan anak usaha Grup Djarum itu akan melepas sebanyak-banyaknya 17,77 miliar lembar saham atau setara dengan 15 persen modal ditempatkan dan disetor setelah IPO, dengan nilai nominal Rp250 per saham.
Adapun rentang harga penawaran saham Blibli.com yaitu Rp410 per saham hingga Rp460 per saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pembelian saham.
Baca Juga: Perluas Ekosistem, Blibli Resmi Akuisisi Ranch Market
Mengutip dari Antara, Selasa (18/10/2022), perseroan akan melakukan program alokasi saham kepada karyawan atau Employee Stock Allocation (ESA) pada harga penawaran. Blibli mengalokasikan sebanyak-banyaknya 55 juta saham atau sekitar 0,31 persen dari saham yang ditawarkan pada saat IPO untuk ESA.
Dana yang diperoleh dari penawaran umum saham perdana setelah dikurangi seluruh biaya-biaya emisi saham, akan dialokasikan seluruhnya untuk keperluan pembayaran seluruh saldo utang fasilitas perbankan sekitar Rp5,5 triliun.
Sisanya akan digunakan oleh perseroan dan entitas anak sebagai modal kerja untuk mendukung kegiatan usaha utama dan pengembangan usaha perseroan.
Bersamaan dengan pencatatan sebanyak-banyaknya sebesar 17,77 miliar saham biasa atas nama yang berasal dari portepel, perseroan juga akan mencatatkan seluruh saham biasa atas nama pemegang saham perseroan sebelum IPO sejumlah 100,7 miliar saham biasa atas nama.
Baca Juga: PHK Karyawan, Shopee Pastikan Beri Pesangon Plus Gaji dan Asuransi Kesehatan Masih Berlaku
Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Antara