Harga Emas Antam Selasa Ini Anjlok Sebesar Rp 6.000 Jadi Rp 988.000 Per Gram
Ekonomi dan bisnis | 28 Juni 2022, 09:08 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Harga emas batangan bersertifikat Antam produksi PT Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) hari ini, Selasa (28/6/2022) anjlok.
Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di level Rp 988.000. Harga emas Antam itu merosot sebesar Rp 6.000 dari harga sebelumnya, Senin (27/6) yang berada di angka Rp 994.000 per gram.
Sementara, harga buyback emas Antam berada di level Rp 866.000 per gram. Harga tersebut anjlok Rp 7.000 jika dibandingkan dengan harga buyback pada Senin (27/6) yang ada di Rp 873.000 per gram.
Harga emas Antam tersebut belum termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Anda bisa memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Baca Juga: Perbedaan Harga Emas Batangan di Pegadaian dan di Butik Emas Antam, Pilih Mana?
Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya pada Selasa (28/6/2022), belum termasuk pajak:
- Harga emas 0.5 gr: Rp 544.000
- Harga emas 1 gr: Rp 988.000
- Harga emas 2 gr: Rp 1.916.000
- Harga emas 3 gr: Rp 2.849.000
- Harga emas 5 gr: Rp 4.715.000
- Harga emas 10 gr: Rp 9.375.000
- Harga emas 25 gr: Rp 23.312.000
- Harga emas 50 gr: Rp 46.545.000
- Harga emas 100 gr: Rp 93.012.000
- Harga emas 250 gr: Rp 232.265.000
- Harga emas 500 gr: Rp 464.320.000
- Harga emas 1000 gr: Rp 928.600.000
Adapun, Logam Mulia Antam menjual emas dan perak batangan dalam beberapa ukuran berat (misalnya 1 gram, 2 gram, dan 500 gram).
Biasanya harga per gram emas Antam akan berbeda tergantung berat batangnya. Perbedaan ini terjadi karena ada biaya tambahan untuk pencetakan, sehingga harga per gram emas Antam batang kecil lebih mahal dari batang yang lebih besar.
Harga yang ada di sini adalah harga per gram emas batang 1 kilogram yang biasa dijadikan patokan pelaku bisnis emas.
Baca Juga: Naik Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Berada Di Level Rp 994.000 Per Gram
Penulis : Fransisca Natalia Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV/?