> >

BI Sediakan Layanan Tukar Uang Secara Online Lewat Aplikasi PINTAR

Ekonomi dan bisnis | 4 April 2022, 14:15 WIB
Foto ilustrasi penukaran uang (Sumber: KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Untuk lebaran tahun ini, Bank Indonesia (BI) kembali membuka penukaran uang rupiah baru atau layanan kas keliling.

BI juga membuka layanan penukaran uang secara online lewat aplikasi PINTAR. 

Deputi Gubernur BI Aida S Budiman mengatakan, masyarakat bisa memesan dulu jumlah uang yang ingin ditukakan lewat aplikasi PINTAR.

Sehingga masyarakat semakin nyaman, mudah, dan memperoleh kepastian/keakuratan jumlah serta kualitas uang yang ditukarkan.

"Jadi Bapak/Ibu bisa mengakses situsnya aplikasi PINTAR, kemudian nanti di situ bisa melakukan pemesanan apa yang Bapak/Ibu inginkan, pada tanggal berapa, jumlahnya berapa, itu bisa dilakukan," kata Aida dalam acara kick off Serambi Rupiah Ramadan, Senin (4/4/2022).

BI juga kembali menyediakan titik-titik Penukaran uang, setelah 2 tahun vakum akibat pandemi.

Kepala Departemen Pengelolaan Uang (DPU) BI, Marlison Hakim menyampaikan, layanan kas keliling dibuka lagi karena Penukaran Covid-19 yang semakin terkendali. 

Baca Juga: Dubes RI Untuk Korsel: Terimakasih Menteri Investasi RI yang Sudah All Out Dampingi Investor Korsel

Berbagai kegiatan masyarakat juga sudah diizinkan, termasuk musim lebaran. 

"BI bersama perbankan kembali akan melayani layanan kas kepada masyarakat di mana pada tahun ini kita membuka kembali kegiatan kas keliling ritel yang sebelumnya tidak kita laksanakan selama masa pandemi termasuk di antaranya layanan penukaran kepada masyarakat di lokasi-lokasi umum," tutur Marlison. 

Ia menjelaskan, masyarakat bisa menukar uang rupiah di 5.013 titik penukaran.

Yaitu meliputi 453 titik penukaran di wilayah Jabodebek dan 4.560 di luar wilayah Jabodebek yang dapat diperoleh masyarakat mulai 4-29 April 2022.

"Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya biasanya kita lakukan di Monas, tapi sekarang kita mulai dari sini dan akan menyebar di titik-titik layanan umum di masyarakat," ujar Marlison. 

Penulis : Dina Karina Editor : Deni-Muliya

Sumber :


TERBARU