Jalan Tol Getaci Dibangun Mulai Akhir 2022, Siapa yang Mengerjakan?
Bumn | 7 Februari 2022, 07:38 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Dengan kepemilikan saham minoritas di Badan Usaha Jalan Tol PT Jasamarga Gedebage Cilacap (PT JGC), PT Waskita Karya (Persero) Tbk membidik jasa konstruksi pembangunan jalan tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci).
Direktur Utama Waskita Destiawan Soewardjono menyampaikan, keikutsertaan BUMN konstruksi itu pada konsorsium JGC masih berfokus pada proyek-proyek infrastruktur dalam skala minoritas dan berperan aktif dalam proses konstruksinya. Dengan demikian, target kontrak baru jasa konstruksi dapat tercapai pada 2022.
“Berbekal dukungan dari Pemerintah serta kesuksesan implementasi 8 stream penyehatan keuangan Waskita pada tahun lalu, Perseroan akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kinerja keuangan yang berkelanjutan dengan fokus pada bisnis operasional di tahun 2022 dan mengutamakan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dan Manajemen Risiko dalam setiap proses pemilihan kontrak baru,” ujar Destiawan dalam keterangan tertulis, Minggu (6/2/2022).
Dalam hal ini, Waskita bersama konsorsium memenangkan lelang pembangunan tol Getaci melalui pendirian BUJT PT JGC.
Baca Juga: Waskita Jual Saham di Tol Cimanggis-Cibitung Rp1,7 T Buat Bayar Utang
Mayoritas saham JGC dimiliki antara lain oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Dayamulia Turangga, PT Gama Group, PT PP (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Jasa Sarana dan Perseroan.
Pada konsorsium ini, Waskita memiliki saham minoritas sebanyak 12.191 lembar saham atau setara dengan 20 persen kepemilikan.
Pendirian JGC ini diharapkan dapat memberikan peluang bagi Waskita untuk mendapatkan porsi konstruksi dalam pembangunan jalan tol Getaci.
Sebelumnya JGC mengatakan bahwa pembangunan tahap pertama Getaci akan dimulai pada akhir 2022.
Adapun, Direktur Utama JGC Jo Mancelly menyebutkan, pembangunan jalan tol itu akan dilakukan dalam dua tahap.
Penulis : Fransisca Natalia Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV