Bangun Pusat Data di Indonesia, Layanan Cloud Microsoft Sudah Dipakai Kementerian dan Startup
Ekonomi dan bisnis | 26 Februari 2021, 12:46 WIBSOLO, KOMPAS.TV - Microsoft dikabarkan akan membangun pusat data pertama di Indonesia.
Rencana pembangunan data center region itu merupakan bagian dari inisiatif gerakan "Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia" yang digalakan oleh Microsoft.
Jean-Philippe Courtois, Executive Vice President and President, Microsoft Global Sales, Marketing and Operations mengatakan dengan adanya pusat data lokal ini, memungkinkan pelanggan memiliki akses lebih cepat ke layanan cloud, Microsoft Azure serta dapat menyimpan datanya di Tanah Air.
Baca Juga: Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia, Microsoft Resmi Bangun Pusat Data Pertama di Nusantara
Layanan Microsoft Azure ini sudah dimanfaatkan oleh Kementerian, BUMN, dan pelaku startup di Indonesia.
"Sudah ada pemain besar lokal yang memanfaatkan (layanan) Microsoft Azure, di antaranya Bukalapak, Pertamina, dan Kementerian Pertanian," ungkap Haris Izmee, Presiden Direktur Microsoft Indonesia melansir Kompas.com, Jumat (25/02/2021).
Baca Juga: Studi Microsoft: Tingkat Kesopanan Warganet Indonesia Terburuk Se-Asia Tenggara
Setiap orang, baik bisnis atau individu yang menggunakan layanan cloud ini dapat memanfaatkan kemampuan cloud besutan Microsoft itu.
Microsoft Azure dapat menjangkau komputasi, jaringan, database, analitik, kecerdasan buatan, dan internet untuk segala (Internet of Things/IoT).
Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia (Menkominfo), Johnny G. Plate menyambut baik rencana pembangunan data center ini.
Baca Juga: Menkominfo: UU ITE Telah Diuji Ke MK 10 Kali, Semua Ditolak
Menurutnya dengan adanya pusat data akan menguntungkan pelaku bisnis lokal, pemerintah, dan individu di semua sektor.
"Investasi Microsoft untuk membangun pusat data lokal, keterampilan digital dan kolaborasi Pemerintah Indonesia akan mendukung inovasi lokal, pemulihan ekonomi dan transformasi digital," jelas Johnny.
Baca Juga: Kisah Perekam Video Presiden Joko Widodo, Verderika Rela Ponselnya Sampai Basah
Pada 2020 lalu, Satya Nadella, CEO Microsoft bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan mengutarakan minatnya untuk membangun data center di Indonesia.
Nilai investasi dilaporkan mencapai 1 miliar dolar AS.
Baca Juga: Pemerintah Agresif Kejar Investor Asing, Ini Keuntungan Mereka Jika Investasi di Indonesia
Penulis : Danang-Suryo
Sumber : Kompas TV