Daftar 41 Jalan Tol yang akan Dipasang Sistem GNSS Canggih Transaksi Tanpa Stop
Ekonomi dan bisnis | 3 Februari 2021, 05:35 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sistem transaksi tol tanpa stop akan resmi diterapkan mulai 2022 mendatang. Transaksi nontunai nirsentuh berbasis Multi-Lane Free Flow ( MLFF) ini memanfaatkan teknologi canggih Global Navigation Satellite System (GNSS).
Penerapan transaksi tol canggih tersebut dilakukan Roatex Ltd Zrt yang memenangi tender Badan Usaha Pelaksana (BUP) proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Kemenangan perusahaan yang berbasis di Hongaria tersebut diputuskan melalui Surat Penetapan Menteri PUPR Nomor PB.02.01-Mn/132 tanggal 27 januari 2021.
Baca Juga: Canggih! Transaksi Tol Tanpa Stop Berteknologi GNSS Segera Diterapkan, Ini Cara Pakainya
Proyek KPBU senilai Rp 6,4 triliun untuk masa konsesi 10 tahun ini dilandasi Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 16 tahun 2017 tentang Transaksi Tol Nontunai.
Untuk tahap awal implementasi sistem transaksi tol tanpa setop ini akan dilakukan di 41 jalan tol eksisting di Pulau Jawa dan Bali.
Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dari unsur akademisi Eka Pria Anas mengungkapkan, ruas-ruas tersebut berkontribusi terhadap traffic jalan tol secara keseluruhan dengan angka lebih dari 80 persen.
"Termasuk ruas tol di Jabodetabek, Tol Trans-Jawa di Semarang, Tol Trans-Jawa di Surabaya, serta tol di Bali," kata Eka.
Sementara ruas tol di luar Pulau Jawa dan Bali, seperti Tol Trans-Sumatera, akan diberlakukan kemudian.
"Pada awal operasionalisasi, target 50 persen ruas tol sudah mengimplementasikan teknologi ini. Kemudian awal 2023, kami targetkan implementasi sistem ini sudah 100 persen," tuntas Eka.
Baca Juga: Perusahaan Hongaria Pemenang Tender Tol Nirsentuh
Berikut 41 jalan tol dengan implementasi sistem transaksi tol berbasis MLFF:
- Tol Jakarta-Tangerang
- Tol Tangerang-Merak
- Tol Prof Dr Sediyatmo
- Tol JORR W1 Kebon Jeruk-Penjaringan
- Tol JORR W2 Utara Kebon Jeruk-Ulujami
- Tol Pondok Aren-Bintaro Viaduct-Ulujami
- Tol Pondok Aren-Serpong
- Tol JORR Non S (W2S-E1-E2-E3)
- Tol JORR S Pondok Pinang-Ulujami
- Akses Tol Tanjung Priok
- Tol Cawang-Tanjung Priok-Ancol Timur-Jembatan Tiga/Pluit
- Tol Cawang-Tomang-Pluit
- Tol Ciawi-Sukabumi
- Tol Depok-Antasari
- Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu
- Tol Cinere-Jagorawi SS Cimanggis-SS Raya Bogor
- Tol Bogor Ring Road
- Tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi)
- Tol Jakarta-Cikampek
- Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang
- Tol Padalarang-Cileunyi
- Tol Soreang-Pasir Koja
- Tol Cikampek-Palimanan
- Tol Palimanan-Kanci
- Tol Kanci-Pejagan
- Tol Pejagan-Pemalang
- Tol Pemalang-Batang
- Tol Batang-Semarang
- Tol Semarang Section ABC
- Tol Semarang Solo Seksi I, II, III
- Tol Solo-Ngawi
- Tol Ngawi-Kertosono
- Tol Kertosono-Mojokerto
- Tol Surabaya-Mojokerto
- Tol Surabaya-Gempol
- Tol Simpang Susun Waru-Bandara Juanda
- Tol Surabaya-Gresik
- Tol Jembatan Surabaya-Madura
- Tol Gempol-Pasuruan
- Tol Gempol-Pandaan
- Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa
Penulis : Fadhilah
Sumber : Kompas TV