> >

Ini Daftar Miliarder China Yang Hilang Setelah Mengkritik

Ekonomi dan bisnis | 5 Januari 2021, 14:47 WIB
Tembok China. (Sumber: KOMPAS.COM/Thinkstock)

Kepala eksekutif Poon Ho Man mengundurkan diri melalui surat selama cuti tahunannya pada bulan Juni 2015 dan perusahaan mengatakan dia tidak bisa lagi dihubungi. Dia sedang diselidiki sebagai bagian dari penyelidikan korupsi, kata orang-orang yang mengetahui masalah itu kepada Bloomberg. Dia secara misterius muncul kembali di Hong Kong enam bulan kemudian.

Minsheng China Bank

Pada akhir Januari 2015, majalah Caixin melaporkan bahwa Presiden Mao Xiaofeng tidak dapat dihubungi setelah dibawa pergi oleh badan antikorupsi Partai Komunis untuk membantu penyelidikan. Bank mengatakan Mao mengundurkan diri karena "alasan pribadi". Belum ada kabar resmi lebih lanjut tentang Tuan Mao.

Dongjiang Environmental

Perusahaan limbah industri mengatakan pada Oktober 2015 bahwa mereka tidak dapat menghubungi Ketua Zhang Wei Yang dan telah diberi tahu oleh keluarganya bahwa dia sedang diselidiki. Tidak ada pengumuman yang dibuat tentang tuduhan apa pun terhadap Zhang.

Guotai Junan Internasional

Yim Fung, ketua unit Hong Kong dari Guotai Junan Securities, salah satu pialang terbesar China, tidak dapat dihubungi selama lebih dari sebulan setelah menghilang pada 18 November 2015, sebelum muncul kembali setelah "membantu dalam penyelidikan tertentu," menurut laporan Bloomberg . (Sumber: Bloomberg, Kontan)

Penulis : Dyah-Megasari

Sumber : Kompas TV


TERBARU