Siap-siap! Kemendikbudristek Kembali Selenggarakan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan 4

KOMPAS.TV – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) akan kembali menyelenggarakan Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), program mobilitas dalam negeri bagi mahasiswa selama satu semester.

Program ini memfasilitasi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar di berbagai perguruan tinggi di Indonesia, sekaligus memperkuat wawasan kebangsaan dan persatuan dalam keberagaman.

Program ini dapat diikuti oleh mahasiswa aktif pada perguruan tinggi di bawah koordinasi Kemendikbudristek. Pendaftaran peserta untuk PMM Angkatan 4 telah dibuka hingga awal Desember 2023, sedangkan pelaksanaan program akan dimulai pada awal tahun 2024 mendatang.

Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemendikbudristek Sri Suning Kusumawardani memaparkan, melalui program ini mahasiswa diberikan kesempatan untuk bisa merasakan pertukaran nilai-nilai budaya yang pada saat bersamaan akan mengasah berbagai kompetensi seperti komunikasi interpersonal, kemampuan beradaptasi, kreativitas, dan memperkuat toleransi.

"Pengalaman belajar dan hidup di tengah budaya yang baru membentuk adik-adik mahasiswa menjadi pribadi yang lebih dewasa, adaptif dan toleran terhadap berbagai perbedaan,” ucap Sri.

Salah satu keunikan dari Program PMM adalah mata kuliah khusus bertajuk Modul Nusantara, yang mewadahi mahasiswa untuk mempelajari sejarah, kebudayaan, dan ragam adat istiadat masyarakat lokal di mana mereka mengikuti program.

Baca Juga: Kemendikbudristek Beri Penghargaan pada 270 Bunda Paud Tingkat Nasional 2023

Rangkaian kegiatan Modul Nusantara meliputi aspek kebinekaan, inspirasi, refleksi, dan kontribusi sosial, yang difokuskan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang kekayaan budaya nusantara.

Melalui proses pembelajaran ini, mahasiswa dapat memperoleh pengalaman dan wawasan baru tentang nilai-nilai kebinekaan, menjalin pertemanan lintas budaya dan adat istiadat, serta mengembangkan berbagai keterampilan penting seperti kepekaan sosial dan kemampuan beradaptasi.

Selain itu, mahasiswa yang mengikuti Program PMM juga akan memperoleh pengakuan hasil belajar berupa satuan kredit semester (sks) senilai hingga 20 sks.

Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi Beny Bandanadjaja menjelaskan, dengan perluasan dimensi pembelajaran melalui Program PMM kita dapat menciptakan generasi calon pemimpin bangsa yang tidak hanya memiliki pengetahuan akademik yang kuat, tetapi juga memiliki keterampilan yang relevan dan kesiapan untuk menghadapi tantangan global.

"Mahasiswa akan menjadi sumber daya manusia yang unggul serta mampu berkontribusi pada perkembangan sosial budaya di masa depan,” ungkap Beny.

Pada tiga angkatan sebelumnya, program ini telah diikuti lebih dari 39 ribu mahasiswa. PMM Angkatan 1 diikuti oleh 11.464 mahasiswa dari 252 perguruan tinggi.

Baca Juga: Kemendikbudristek Sebut 1 dari 3 Siswa di Indonesia Berpotensi Alami Perundungan

Jumlah ini meningkat menjadi 12.617 mahasiswa peserta dari 479 perguruan tinggi pada PMM Angkatan 2, dan 15.286 mahasiswa dari 710 perguruan tinggi pada PMM Angkatan 3.

Kuota peserta yang disediakan untuk PMM 4 mencapai 15.505 mahasiswa, untuk memfasilitasi lebih banyak mahasiswa memperoleh manfaat dari kegiatan mobilitas ini.

Kepala Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka dan Kampus Mengajar Asri Aldila Putri mengatakan, pihaknyamendapatkan banyak cerita baik dari penyelenggaraan Program PMM.

"Mahasiswa mendapatkan pengalaman untuk mengenal budaya yang berbeda, belajar berbaur dengan masyarakat dan sivitas akademika di perguruan tinggi yang baru, dan mendapatkan keluarga dan teman-teman baru. Kecintaan mereka akan tanah air pun jauh meningkat setelah mengikuti Program PMM," imbuh Asri.

Kriteria mahasiswa yang dapat mengikuti program ini adalah Mahasiswa aktif D3, D4, atau S1 yang terdaftar pada PDDIKTI, yang berada pada minimal semester 3 pada saat pendaftaran berlangsung.

Informasi pendaftaran serta penjelasan lebih lanjut terkait program ini dapat diakses melalui laman pmm.kampusmerdeka.kemdikbud.go.id.

Penulis : Adv-Team

Sumber : Kompas TV