Mayoritas Pembaca KG Media Sadar Pentingnya Program SDGs, Isu Lingkungan Paling Diminati
Kg media | 28 Juni 2023, 19:34 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Survei KG Media menunjukkan bahwa mayoritas pembaca sadar pentingnya program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau kerap disebut Sustainable Development Goals (SDGs).
SDGs merupakan komitmen bersama untuk mencapai kesejahteraan masyarakat sekaligus tetap melestarikan lingkungan.
Program yang disusun Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 2015 ini memiliki prinsip universal, integrasi dan inklusif, untuk meyakinkan bahwa tidak ada satu pun yang tertinggal.
KG Media melakukan riset untuk mengetahui ketertarikan pembaca terhadap SDGs. Hasil riset diharapkan bisa menjadi referensi bagi para pemegang keputusan untuk ikut ambil bagian dalam menjalankan misi mulia program ini.
Riset KG Media ini dilakukan dengan dua metode, yakni kuantitatif dan kualitatif.
Survei kuantitatif dilaksanakan pada 10-21 Mei 2023 secara daring melalui widget, media sosial, dan native polling di seluruh unit KG Media.
Sebanyak 5.620 responden yang berpartisipasi berasal dari berbagai usia dan gender dan dari pembaca KG Media selama 1 tahun terakhir.
Sedangkan riset kualitatif dijalankan dengan jumlah responden 5 orang yang dipilih secara acak. Riset kualitatif dilaksanakan secara daring dengan in depth interview (wawancara mendalam) pada 24-25 Mei 2023.
Baca Juga: Program Gagas RI ke-2 di KG Media: Peradaban dan Kemanusiaan dalam Tantangan Kemajuan Teknologi
Temuan riset KG Media
Berdasarkan riset, KG Media menemukan bahwa sebanyak 4 persen pembaca sudah mengikuti isu-isu sosial/lingkungan/etika bisnis.
Mereka memperhatikan program atau kinerja perusahaan terkait SDGs, dan juga aktif dalam aktivitas sosial dan/atau lingkungan.
Berdasarkan jenis kelamin dan usia, pembaca perempuan ternyata lebih peduli terhadap isu SDGs daripada pembaca laki-laki.
Sedangkan pembaca di usia 18-34 tahun lebih peduli pada isu SDGs bila dibandingkan dengan pembaca berusia lebih dari 35 tahun.
Selain itu, pembaca usia muda lebih tertarik dengan isu pendidikan karena mereka sedang atau berencana akan melanjutkan studinya. Sedangkan pembaca yang berusia di atas 35 tahun lebih tertarik dengan isu kesehatan, khususnya kesehatan anak dan keluarga.
Kemudian, aktivitas yang paling banyak dilakukan pembaca adalah kerja bakti lingkungan.
Mereka juga cenderung lebih banyak melakukan kegiatan komunal dibandingkan personal. Tak hanya itu, pembaca muda ternyata lebih aktif dalam kegiatan sosial dan atau lingkungan dibanding pembaca dewasa.
Baca Juga: KG Media Hadirkan Diskusi Publik “Gagas RI”, Kupas Gagasan Para Pemikir Besar Indonesia
Isu SDGs berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk
Salah satu hal menarik yang ditemukan dalam survei ini adalah bahwa isu SDGs berpengaruh terhadap kebiasaan pembaca mengonsumsi suatu produk.
Calon konsumen yang mengetahui aktivitas sebuah merek yang menerapkan isu SDGs akan sangat mungkin membeli bahkan merekomendasikan produk dari merek tersebut.
Dalam hal ini, pembaca muda menjadi kelompok yang paling merekomendasikan produk SDGs (18-34 tahun).
Peluang juga semakin terbuka lebar karena ternyata 54 persen pembaca berani untuk membayar lebih untuk merek yang menerapkan SDGs.
Sebanyak 68 persen pembaca juga bersedia untuk berpindah dari merek langganan mereka kepada merek yang menerapkan SDGs.
Isu lingkungan paling banyak diminati
Isu SDGs yang paling banyak diminati adalah isu lingkungan. Sebab, dampak dari isu lingkungan dirasa lebih "terlihat" dibandingkan isu sosial. Menurut pembaca, dampak dari masalah lingkungan dapat dirasakan langsung saat itu juga.
Artinya, kegiatan lingkungan perusahaan bisa langsung dirasakan. Secara psikologis, konsumen juga merasa puas karena telah ikut berkontribusi secara tidak langsung terhadap isu lingkungan.
Baca Juga: KG Media Ajak Karang Taruna Se-Indonesia Rayakan HUT Kemerdekaan RI
Banyak pembaca belum tahu bahwa perusahaan sudah menerapkan SDGs
Mayoritas pembaca belum banyak mengetahui informasi bahwa sebuah merek sudah menerapkan SDGs.
Hanya sekitar 21 persen pembaca yang tahu program-program SDGs milik perusahaan secara detail. Mereka tahu aktivitas tersebut karena merasakan langsung program yang telah diselenggarakan.
Mayortias pembaca juga hanya mengetahui aktivitas secara umum. Aktivitas yang paling banyak diketahui adalah program berbasis lingkungan, misalnya pengolahan limbah dan penggunaan bahan ramah lingkungan.
Tak hanya itu, pembaca cenderung pasif mendapatkan informasi terkait program SDGs yang dilakukan sebuah perusahaan. Mereka jarang sekali mencari informasi secara aktif mengenai program SDGs perusahaan.
Adapun alasan kebiasaan pembaca ini karena mereka merasa ada prioritas informasi lain yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari mereka.
Selain itu, mereka juga kurang memiliki motivasi terhadap apa yang sudah dilakukan perusahaan terkait lingkungan atau sosial sekitar.
Baca Juga: KG Media Bangun Sekolah Darurat untuk Anak-anak Korban Gempa Cianjur
Pentingnya sebuah merek memublikasikan program SDGs
Survei ini menemukan bahwa 69 persen responden yang tidak mengetahui program akan memberikan nilai buruk pada perusahaan.
Sebanyak 90 persen responden merasa bahwa perusahaan perlu memublikasikan program SDGs mereka.
Adapun sumber yang paling dipercaya pembaca untuk memublikasikan program SDGs adalah media online, televisi, dan informasi di situs resmi perusahaan.
Kesimpulannya, mayoritas pembaca KG Media sudah sadar akan pentingnya program SDGs. Kebiasaan mengonsumsi pembaca bahkan berubah lebih positif kepada sebuah merek yang menjalankan program SDGs.
Sayangnya, masih banyak perusahaan yang belum memublikasikan program SDGs sehingga pembaca KG Media menganggap bahwa perusahaan belum menerapkannya.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari
Sumber : KG Media