Megawati Ingatkan Aparat Tak Netral di Pilkada Bisa Dipidana | SERIAL PILKADA
Vod | 21 November 2024, 09:59 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meminta aparatur negara untuk netral dalam pemilihan kepala daerah atau Pilkada Serentak 2024.
Megawati Soekarnoputri mengaku mendengar banyak laporan soal institusi negara yang tidak netral dalam Pilkada serentak 2024.
"Saya mendengar begitu banyak laporan terhadap institusi negara yang tidak netral," kata Megawati dalam tayangan video yang disiarkan dalam konferensi pers di Kantor DPP PDI-P, Jakarta, Rabu (20/11/2024).
Megawati lantas mencontohkan bagaimana tidak netralnya institusi negara dalam pilkada.
Misalnya, banyak institusi negara yang memaksakan pasangan calon tertentu dengan berbagai intimidasi sekaligus iming-iming sembako gratis hingga uang.
Oleh karena itu, Megawati meminta masayrakat Indonesia untuk berani menolak bujuk rayu kekuasaan.
Video editor: Laurensius Krisna Galih
#megawati #pilkada
Baca Juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada ke Pulau Terjauh di Merauke | SERIAL PILKADA
Penulis : Dian-Septina
Sumber : Kompas TV