Sebutan "Raja Jawa" dari Bahlil, Pengamat Sebut Bentuk Intimidasi Politik pada Kader Golkar
Vod | 24 Agustus 2024, 23:17 WIBKOMPAS.TV - Dalam pidato perdananya sebagai Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia tiba-tiba menyinggung soal "Raja Jawa".
Dalam Munas ke-11 Golkar, 21 Agustus lalu, Bahlil meminta para kader untuk tidak bermain-main dengan "Raja Jawa" jika tidak mau celaka.
Namun, Bahlil tidak menyampaikan secara gamblang siapa "Raja Jawa" yang dimaksud.
Pernyataan Bahlil tentang "Raja Jawa" menuai perhatian dan beragam tanggapan.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga merespons pernyataan Bahlil ini, mempertanyakan apakah Bahlil paham arti "Raja Jawa" dan meminta dikenalkan kepada "Raja Jawa" yang dimaksud Bahlil. Megawati juga mempertanyakan sejak kapan ada "Raja Jawa".
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, mengatakan peringatan yang disampaikan Bahlil di depan seluruh kader Partai Golkar merupakan bentuk intimidasi politik pada kader Golkar untuk tidak resisten terhadap pemerintah.
Sementara itu, pernyataannya soal "Raja Jawa" bikin heboh, Bahlil lalu menyebut bahwa sebutan "Raja Jawa" itu hanya candaan politik saja.
#rajajawa #bahlilsebutrajajawa #siaparajajawa
Penulis : Tesalonika-Ajeng
Sumber : Kompas TV