Keberangkatan 284 Jemaah Haji di Klaten hingga Pengamanan Jelang Puncak Haji di Mekkah
Vod | 7 Juni 2024, 10:24 WIBKLATEN, KOMPAS.TV - Tangis haru mengiringi keberangkatan 284 anggota jemaah haji kloter 94 di Klaten, Jawa Tengah.
Rombongan keluarga jemaah haji pun memenuhi Gor Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Rabu (5/06) sore.
Jemaah haji ini akan diberangkatkan menuju Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Bupati Klaten, Sri Mulyani mengatakan untuk tahun ini ada 1.155 anggota jemaah haji dari Kabupaten Klaten yang berangkat menuju tanah suci.
Dari jumlah itu, terbagi menjadi 5 kloter yakni kloter 94 hingga kloter 98 Embarkasi Solo.
Isak tangis juga mengiringi keberangkatan 142 calon haji asal Baubau, Sulawesi Tenggara ke tanah suci melalui Embarkasi Makassar di Bandara Betomabari.
Jemaah haji asal baubau ini akan tergabung dalam kloter 35 bersama dengan jemaah haji dari daerah lain.
Kepala Kantor Kementerian Agama Baubau mengatakan, 142 calon haji ini akan diberangkatkan dalam dua hari ke depan.
Jelang puncak haji, jemaah haji diimbau untuk tidak keluar dari Kota Mekkah, sebelum Armuzna.
Lantaran jemaah nantinya akan kesulitan untuk masuk kembali ke Kota Mekkah dan harus melewati pemeriksaan dokumen keimigrasian.
Aparat Keamaan Arab Saudi mulai berjaga - jaga di sepanjang jalan menuju Masjidil Haram dan lokasi puncak haji yakni Arafah, Muzdalifah dan Mina.
Salah satu jalan yang dijaga adalah Jalan King Fadh, di wilayah Syisyah yang merupakan akses menuju Mina.
Penjagaan juga dilakukan di jalan menuju Masjidil Haram.
Selain di dalam Kota Mekkah, penjagaan juga dilakukan di sepanjang jalan dari Jeddah ke Mekkah dan Madinah ke Mekkah sehingga warga negara asing yang tidak membawa visa haji dilarang masuk Kota Mekkah.
Baca Juga: Puncak Haji Semakin Dekat, Jemaah Diimbau Tak Keluar dari Kota Mekkah!
#haji #kloterhaji #puncakhaji
Penulis : Aisha-Amalia-Putri
Sumber : Kompas TV