Panglima TNI Ungkap Asal Ledakan Gudang Peluru TNI AD, Sebut Amunisi Kedaluwarsa Lebih Sensitif
Vod | 31 Maret 2024, 22:08 WIBKOMPAS.TV - Penglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto menyebut ada 65 ton amunisi kedaluwarsa di Gudang TNI di Ciangsana, Bogor, yang terbakar Sabtu malam (30/3).
Panglima menduga, ledakan terjadi akibat gesekan dan gerakan amunisi yang sudah kedaluwarsa.
Panglima TNI, Agus Subiyanto menyatakan di dalam gudang amunisi milik Kodam Jaya itu menyimpan amunisi kaliber kecil dan besar.
Seluruh alat peledak itu sudah kedaluwarsa dan akan segera dimusnahkan.
Menurut Panglima, amunisi yang sudah kedaluwarsa lebih sensitif untuk meledak; gesekan atau gerakan antar amunisi bisa memicu ledakan.
Namun, pihak TNI masih menginvestigasi penyebab pasti kejadian ini.
Jenderal Agus Subiyanto melanjutkan, warga yang terdampak ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya akan mendapatkan ganti rugi.
Agus menyebut seluruh urusan warga yang terdampak akan segera diselesaikan.
Baca Juga: Kapendam Jaya Ungkap Asal Ledakan Gudang Peluru TNI: Amunisi yang Akan Dimusnahkan [BREAKING NEWS]
#ledakangudantni #gudangamunisi #pangliamtni
Penulis : Edwin-Zhan
Sumber : Kompas TV