Memasuki Masa Panen Raya: Harga Beras Lokal Premium dan Medium Turun, Pandan Wangi Masih Tinggi
Vod | 3 Maret 2024, 15:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Harga beras di Pasar Induk Cipinang mulai turun.
Pedagang bilang, stok aman karena sudah memasuki masa panen raya.
Penurunan terjadi untuk harga beras lokal premium dan medium.
Penurunan berkisar di Rp500, hingga Rp1.500,-.
Namun, untuk harga beras pandan wangi dan ketan, justru masih tinggi berkisar di Rp19 ribu.
Sebelumnya beras jenis ini dijual sekitar Rp16 ribu.
Penurunan harga didukung oleh faktor musim panen.
Pedagang bilang, stok beras lebih mencukupi.
Baca Juga: Petani Merugi saat Harga Beras Mahal, Masuknya Beras Impor jadi Salah Satu Faktor!
Selain itu, intervensi Bulog, dan impor beras yang dilakukan pemerintah, juga menjadi faktor pengendali fluktuasi harga beras di pasar induk.
Sementara itu, kondisi berbeda terjadi di Kabupaten Banyumas.
Di Pasar Wage Purwokerto, walau sempat turun, tetapi harga beras masih tinggi berkisar Rp15 ribu hingga Rp18 ribu per kilogram.
Beras medium saat ini dijual Rp15 ribu, sedangkan beras premium jenis IR 64 super di angka Rp16 ribu.
Untuk beras jenis mentik susu dan pandan wangi harganya masih berkisar Rp18 ribu per kilogram.
Pedagang berharap, harga beras di bulan ramadhan nanti akan kembali turun, mengingat sudah memasuki masa panen raya.
Penulis : Dea-Davina
Sumber : Kompas TV