> >

Pidato di Monas, Anas Urbaningrum Minta Kezaliman Hukum Dihentikan!

60 menit special report | 15 Juli 2023, 16:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Anas Urbaningrum meminta agar praktik kezaliman hukum di Indonesia segera dihentikan.

Hal itu disampaikan Anas dalam rangkaian acara yang digelar oleh simpatisan Anas Urbaningrum di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Sabtu (15/7/2023).

“Saya ingin mengirim pesan bagi yang pernah malakukan kezaliman hukum tolong itu dihentikan, jangan diulangi lagi. Boleh terjadi pada Anas, tapi tidak boleh terjadi pada anak-anak bangsa lain,” ujarnya.

Oleh karena itu, Anas mengatakan rakyat Indonesia semua setara, tidak ada yang berbeda.

“Tidak ada yang lebih tinggi tidak ada yang lebih rendah, bangsa bediri tegak sama. Posisinya setara, posisinya egaliter. Tidak ada yang istimewa karena semua istimewa di depan merah putih, Indonesia, masa depan lebih baik,” tandasnya.

Diketahui, dalam agenda dan pidato perdananya tersebut Anas meluruskan segala sesuatu terkait polemik yang menjeratnya.

Salah satunya soal pernyataannya yang siap untuk digantung di Monas jika terbukti menerima sepersen pun uang hasil korupsi.

Baca Juga: Anas Urbaningrum Sebut Tak Ada Capres yang Dijegal Tidak Wajar

Video Editor: Lintang

Penulis : Ikbal-Maulana

Sumber : Kompas TV


TERBARU





A PHP Error was encountered

Severity: Core Warning

Message: PHP Startup: Unable to load dynamic library 'newrelic.so' (tried: /usr/lib64/php/modules/newrelic.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so: cannot open shared object file: No such file or directory), /usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so (/usr/lib64/php/modules/newrelic.so.so: cannot open shared object file: No such file or directory))

Filename: Unknown

Line Number: 0

Backtrace: