Jokowi Soroti Pelaksanaan Sensus Pertanian 10 Tahun Sekali: Kelamaan!
Vod | 15 Mei 2023, 12:28 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti data sensus pertanian 10 tahun sekali saat memberi sambutan pada pencanangan sensus pertanian 2023 di Istana Negara, Jakarta, Senin (15/5/2023).
Menurutnya, pelaksanaan sensus yang dilaksanakan 10 tahun sekali terhitung lama.
“Saya mendukung sekali pelaksanaan Sensus Pertanian Tahun 2023 ini. Dan ini sudah pelaksanaan terakhir 10 tahun yang lalu, Pak Kepala BPS ya? Menurut saya juga kelamaan. Sudah berjalan berubah setiap tahun, keputusannya masih pakai data 10 tahun yang lalu,” ujar Jokowi.
Lebih lanjut, kata Jokowi, idealnya sensus pertanian dilakukan 5 tahun sekali.
“Mestinya ini setiap 5 tahun, biayanya juga nggak banyak, mungkin Rp3 triliun,” ungkapnya.
Jokowi mengatakan hal ini menjadi penting sebab akan mempengaruhi setiap kebijakan yang dikeluarkan.
“Tapi penting, bagaimana saya bisa memutuskan sebuah kebijakan kalau datanya nggak akurat yang paling terupdate, terkini,” tegasnya.
Baca Juga: Jokowi Tak Sebutkan Nama Bakal Capres di Depan Relawan, Demokrat: Beliau Negarawan
Video Editor: Vila Randita
Penulis : Ikbal-Maulana
Sumber : Kompas TV