Presiden Jokowi soal Evaluasi Indeks Persepsi Korupsi Indonesia: Tak Ada Toleransi!
Vod | 7 Februari 2023, 18:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - “Apalagi sebagai Ketua ASEAN, Indonesia akan semakin fokus pada isu ini,” ucap Presiden Joko Widodo di hadapan awak media, ketika membahas evaluasi penurunan Indeks Persepsi Korupsi (IPK) di Indonesia, hari ini, Selasa (7/2).
Ya, ditemani perwakilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Presiden Jokowi mengungkap bahwa dirinya akan tegas dan tak mentoleransi tindakan korupsi di negeri ini.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD menyatakan bahwa semua negara mengalami penurunan pada IPK-nya.
Selanjutnya, Mahfud juga memaparkan pengukuran IPK setiap negara berbeda-beda.
Hal ini dilihat dari agregasi jumlah lembaga survei yang menjadi acuan.
Selain itu, ia berkata bahwa pemerintah sedang membangun strategi dan langkah konkret untuk membangun sistem pemerintahan berbasis elektronik.
Bukan tanpa sebab, upaya pengembangan teknologi ini nantinya akan ikut membantu pemerintah menutup celah korupsi.
_____
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https://www.kompas.tv/live.
Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV!
Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv.
Penulis : Edwin-Zhan
Sumber : Kompas TV