Dituduh Berencana, Kuat Ma'ruf Membantah: Tidak Berkomunikasi dengan Sambo!
Vod | 24 Januari 2023, 11:38 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Penasihat Hukum Kuat Ma’ruf menyatakan dalam pleidoi atau nota pembelaan bahwa kliennya tak terbukti ikut dalam perencanaan pembunuhan Yosua.
Lantaran pernyataan Jaksa bahwa pertemuan Ferdy Sambo dan Kuat Ma’ruf terjadi di lantai tiga rumah saguling tak terbukti.
Di lantai tiga rumah tersebut diyakini jaksa sebagai bagian perencanaan pembunuhan Yosua.
Selanjutnya, Penasihat Hukum Kuat Ma’ruf menyatakan
terdakwa tidak mengetahui pembicaraan para terdakwa lain di lantai tiga Rumah Saguling.
Baca Juga: Bacakan Nota Pembelaan, Penasehat Hukum Kuat Anggap Tuntutan JPU Menyimpang!
Hal tersebut terbantahkan dengan kesaksian Ferdy Sambo yang menyatatakan terdakwa tidak mengetahui adanya pembicaraan di lantai tiga Rumah Saguling.
Penasihat Hukum membantah tuntutan Jaksa yang menyebut Kuat Ma’ruf berkomunikasi dengan Sambo, membahas peran terdakwa untuk menutup Rumah Duren Tiga sebagai bagian dari rencana pembunuhan Yosua.
Menurut Penasihat Hukum, apa yang dilakukan kuat merupakan tindakan spontan dan bagian dari pekerjaan sebagai asisten rumah tangga tanpa instruksi.
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV