Terindikasi Berbohong, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Bantah Hasil Tes Poligraf
Vod | 18 Desember 2022, 15:05 WIBKOMPAS.TV - Sidang kasus pembunuhan berencana Yosua Hutabarat memasuki babak pemeriksaan ahli.
Sejumlah ahli dihadirkan termasuk ahli poligraf atau alat deteksi kebohongan.
Walau hasil poligraf yang diklaim 93 persen akurat menunjukkan Sambo dan Putri terindikasi berbohong, hasil ini kompak dibantah keduanya.
Baca Juga: Ronny Talapessy: Sidang Hari Ini Membuktikan Eliezer Berkata Jujur
Terindikasi berbohong. Itulah kesimpulan hasil tes kebohongan yang dilakukan penyidik terhadap terdakwa Ferdy Sambo dan sang istri, Putri Candrawathi.
Tak hanya Sambo dan Putri, uji kebohongan juga dilakukan terhadap tiga terdakwa lain yakni Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma’ruf.
Selain Sambo dan Putri hasil tes kebohongan Kuat Ma’ruf juga diindikasi berbohong.
Ahli poligraf, Aji Febriyanto menyebut, keakuratan alat poligraf mencapai 93 persen.
Sementara 7 persen sisanya tergantung kepandaian si pemeriksa.
Artinya, semakin pandai si pemeriksa tingkat keakuratannya makin tinggi.
Ahli juga menyebut, jika selama ini belum ada orang yang berkata jujur namun terindikasi berbohong.
Penulis : Natasha-Ancely
Sumber : Kompas TV