Sidang Terdakwa Ricky dan Kuat Ma'ruf, Eliezer Ungkap Peran Putri Sambo di Pembunuhan Yosua
Vod | 1 Desember 2022, 22:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Terdakwa Richard Eliezer menjadi saksi dalam sidang pembunuhan berencana dengan terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Maruf, Rabu (30/11/2022).
Richard Eliezer menceritakan saat-saat sebelum menembak Yosua.
Saat itu Eliezer dipanggil Ferdy Sambo di lantai tiga Rumah Jalan Saguling.
Eliezer menyebut, saat itu Ferdy Sambo dalam kondisi emosional.
Dalam kesaksiannya, Eliezer mengatakan sebelum Ferdy Sambo berbicara, Putri Candrawathi masuk ruangan/ dan turut duduk.
Sambo kemudian berkata, "Yosua sudah melecehkan ibu di Magelang,"
Setelah diam sejenak, Sambo mengatakan, "Dia sudah menghina harkat dan martabat saya,"
Saat itulah Ferdy Sambo memberi perintah penembakan.
Ferdy Sambo berkata, "memang harus dikasih mati anak itu, nanti kamu yang tembak Yosua,"
Setelah itu, Sambo mulai membeberkan skenario pembunuhan.
"Jadi nanti skenarionya, ibu dilecehkan sama Yosua, baru ibu teriak,"
Baca Juga: Eliezer Menangis di Persidangan Saat Ceritakan Detik-Detik Penembakan Yosua!
Sambo berkata pada Eliezer, "kamu dengar, kamu respon, Yosua ketahuan, Yosua tembak kamu,"
Sambo berkata lagi pada Eliezer, "kamu tembak balik Yosua, Yosua yang mati,"
Eliezer juga menceritakan momen ketika Yosua memintanya membantu mengangkat Putri Candrawathi yang disebut sedang sakit.
Namun Eliezer tidak jadi membantu mengangkat karena Putri menolak.
Eliezer juga bercerita soal Putri menangis dalam perjalanan pulang dari Magelang menuju Jakarta.
Hakim juga sempat bertanya soal keseharian Sambo dan Putri Candrawathi.
Richard Eliezer menyatakan bahwa dalam keseharian, Ferdy Sambo lebih banyak tinggal di Rumah Dinas di Bangka, sedangkan Putri Candrawathi tinggal di Saguling.
Sidang pembunuhan berencana Brigadir Yosua dengan terdakwa Richard Eliezer akan dilanjutkan Senin pekan depan.
Kuat Ma’ruf dan Ricky Rizal akan duduk di kursi saksi.
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV