PM Israel Yair Lapid Ungkap Siap Bekerja Sama dengan Rakyat Gaza
Vod | 25 September 2022, 16:31 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV – Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan kepada Majelis Umum PBB pada hari Jumat (23/9/2022) harapan perdamaian dengan Israel "menyusut".
“Ini (Israel) meluncurkan kampanye panik untuk menyita tanah kami, untuk membangun pemukiman, untuk menjarah sumber daya kami, seolah-olah tanah ini kosong dan tidak memiliki pemilik, persis seperti yang terjadi pada tahun 1948.”kata Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Jumat (23/9/2022).
Abbas menyampaikan penilaian pesimistis terhadap diplomasi, meski sebelumnya perdana menteri Israel mengatakan pemerintahnya siap bekerja dengan rakyat Gaza.
Baca Juga: Israel Dukung Palestina Jadi Negara, Tapi dengan Satu Syarat
“Saya katakan dari sini kepada rakyat Gaza. 'Kami siap membantu Anda membangun kehidupan yang lebih baik, membangun ekonomi.' Kami mempresentasikan rencana komprehensif untuk membantu membangun kembali Gaza,”kata Yair Lapid, Kamis (22/9/2022).
PM Israel Yair Lapid memiliki satu syarat yaitu berhenti menembakkan roket dan rudal ke anak-anak.
“Letakkan senjata Anda, tidak akan ada batasan. Letakkan senjata Anda, bawa pulang anak-anak kami yang ditahan di tawanan: Hadar dan Oren (merujuk pada Letnan Hadar Goldin dan Sersan Oren Shaul, dua tentara yang dibunuh oleh Hamas), semoga ingatan menjadi berkah; Avera dan Hisham (merujuk pada Avera Mengistu dan Hisham al-Sayed), yang masih hidup, dan kami akan membangun ekonomi Anda bersama.”kata Yair.
Video Editor: Febi Ramdani
Penulis : Yuilyana
Sumber : Kompas TV